7 Pemain Italia di MU

7 Pemain Italia di MU

Pemain Italia di MU - Kalau kita ngomongin Manchester United, pasti yang kebayang langsung deretan pemain top dari berbagai penjuru dunia. Tapi pernah nggak sih kamu kepikiran soal kontribusi pemain asal Italia di klub legendaris Inggris ini?

Yup, meskipun Italia dikenal sebagai negara penghasil talenta kelas dunia dalam sepak bola, ternyata nggak banyak Pemain Italia di MU yang benar-benar bisa menembus sejarah klub dengan gemilang. 

Tapi bukan berarti kisah mereka nggak layak untuk dibahas. Di Mansion Sports, kita suka membongkar sisi-sisi unik dari dunia sepak bola. 

Jadi kali ini, kita mau ajak kamu flashback ke masa-masa di mana beberapa pemain Italia di MU! Siapa aja mereka dan gimana perjalanan mereka? Yuk, kita ulik satu-satu!

Perjalanan Pemain Italia di MU: Dari Harapan Besar sampai Realita Pahit

Sebagian besar dari nama-nama ini memang nggak jadi bintang utama, tapi masing-masing punya cerita menarik yang menambah warna sejarah Manchester United. Mulai dari pemain era klasik sampai mereka yang sempat bikin heboh karena gol dramatis.

1. Carlo Sartori

Kalau ngomongin pemain Italia pertama yang merumput di Old Trafford, nama Carlo Sartori wajib disebut. Ia gabung ke Manchester United pada 1965 dan bisa dibilang sebagai pelopor Pemain Italia di MU.

Sartori memang nggak jadi starter reguler, tapi selama delapan tahun di klub, ia mengoleksi 56 penampilan dan mencetak enam gol. Cukup solid untuk seorang pemain yang memulai karier di luar tanah kelahirannya. Setelah cabut dari United tahun 1973, Sartori pulang ke Italia dan melanjutkan karier di Bologna.

2. Massimo Taibi

Datang sebagai solusi atas kepergian Peter Schmeichel, Massimo Taibi justru malah dikenal karena blunder-blunder konyolnya. Kiper asal Italia ini gabung MU pada 1999, tapi performanya jauh dari kata meyakinkan.

Salah satu kesalahan paling dikenang adalah saat Taibi gagal mengantisipasi tembakan lemah dari Matthew Le Tissier—bola meluncur di antara kedua kakinya begitu saja. Cuma bertahan beberapa bulan, Taibi akhirnya dipinjamkan ke Reggina dan kemudian kembali ke Italia secara permanen. Nggak heran kalau namanya sering masuk daftar transfer terburuk dalam sejarah Premier League.

3. Giuseppe Rossi

Giuseppe Rossi adalah contoh klasik pemain muda berbakat yang sayangnya nggak dapat banyak kesempatan. Direkrut MU tahun 2004 saat usianya baru 17 tahun, Rossi sempat digadang-gadang bakal jadi bintang masa depan.

Sayangnya, persaingan di lini depan membuat dia kesulitan menembus tim utama. Hanya tampil 14 kali dan mencetak empat gol, Rossi akhirnya dijual ke Villarreal pada 2007. Di sana, barulah potensi aslinya meledak. Meski kariernya di MU singkat, nama Rossi tetap dikenang sebagai salah satu talenta Italia yang "nyaris jadi" di Old Trafford.

4. Rodrigo Possebon 

Meskipun lahir di Brasil, Rodrigo Possebon memiliki paspor Italia dan terdaftar sebagai pemain Eropa saat bergabung dengan MU pada 2008. Ia datang dengan banyak harapan setelah tampil menonjol di tim junior Internacional.

Baca Juga: “Top Skor Manchester United Sepanjang Masa

Namun sayang, cedera parah membuat perkembangan kariernya terhambat. Selama dua tahun di Manchester, ia hanya mencatatkan delapan penampilan. Possebon akhirnya dilepas pada 2010 dan kariernya tak pernah benar-benar menanjak sejak saat itu.

5. Federico Macheda 

Kalau kamu penggemar MU sejak 2000-an akhir, pasti masih ingat dengan nama Federico Macheda. Pemain muda yang bikin heboh saat mencetak gol kemenangan dramatis melawan Aston Villa di menit-menit akhir tahun 2009. Gol itu sempat membuatnya jadi pembicaraan hangat dan disebut-sebut sebagai masa depan lini depan United.

Namun setelah itu, performanya menurun. Ia dipinjamkan ke sejumlah klub dan akhirnya dilepas ke Cardiff City pada 2014. Walau kariernya di MU nggak panjang, momen gol debutnya tetap jadi salah satu yang paling ikonik.

6. Davide Petrucci

Didatangkan dari AS Roma, Davide Petrucci sempat disebut-sebut sebagai ‘next Totti’. MU bahkan memberikan perhatian besar untuk perkembangan si gelandang muda ini.

Sayangnya, harapan tinggal harapan. Petrucci tidak pernah tampil di Premier League dan hanya menjalani masa peminjaman ke beberapa klub kecil. Ia akhirnya meninggalkan United dan bergabung ke CFR Cluj pada 2014. Potensi besarnya sayangnya tidak pernah benar-benar terwujud di Inggris.

7. Matteo Darmian 

Di antara semua nama dalam daftar ini, Matteo Darmian mungkin adalah yang paling stabil. Direkrut dari Torino pada 2015 dengan nilai transfer sekitar 18 juta euro, Darmian sempat jadi andalan di posisi bek kanan dan kiri.

Selama empat musim, ia mencatatkan 92 penampilan di semua kompetisi dan membantu tim meraih beberapa trofi domestik. Meski akhirnya pindah ke Parma pada 2019, kontribusinya tetap diapresiasi oleh fans. Darmian menunjukkan kalau pemain Italia bisa beradaptasi dengan atmosfer Premier League—meski tak mudah.

Itulah deretan Pemain Italia di MU yang pernah mengisi sejarah panjang Manchester United. Dari yang gagal bersinar hingga yang sempat mencuri perhatian, masing-masing punya perjalanan unik yang bikin mereka tetap dikenang.

Mungkin jumlahnya tidak sebanyak pemain dari negara lain seperti Inggris, Prancis, atau Portugal, tapi kehadiran mereka tetap memberi warna tersendiri bagi klub sebesar MU. Siapa tahu, suatu hari nanti, akan ada bintang Italia baru yang bisa benar-benar bersinar di Old Trafford dan membawa pulang banyak trofi.

Untuk sekarang, kita nikmati dulu kisah-kisah mereka—sebagai bukti bahwa sepak bola nggak selalu soal hasil akhir, tapi juga soal perjuangan, harapan, dan momen-momen bersejarah yang tak terlupakan.

7 Pemain Italia di MU

7 Pemain Italia di MU

Pemain Italia di MU - Kalau kita ngomongin Manchester United, pasti yang kebayang langsung deretan pemain top dari berbagai penjuru dunia. Tapi pernah nggak sih kamu kepikiran soal kontribusi pemain asal Italia di klub legendaris Inggris ini?

Yup, meskipun Italia dikenal sebagai negara penghasil talenta kelas dunia dalam sepak bola, ternyata nggak banyak Pemain Italia di MU yang benar-benar bisa menembus sejarah klub dengan gemilang. 

Tapi bukan berarti kisah mereka nggak layak untuk dibahas. Di Mansion Sports, kita suka membongkar sisi-sisi unik dari dunia sepak bola. 

Jadi kali ini, kita mau ajak kamu flashback ke masa-masa di mana beberapa pemain Italia di MU! Siapa aja mereka dan gimana perjalanan mereka? Yuk, kita ulik satu-satu!

Perjalanan Pemain Italia di MU: Dari Harapan Besar sampai Realita Pahit

Sebagian besar dari nama-nama ini memang nggak jadi bintang utama, tapi masing-masing punya cerita menarik yang menambah warna sejarah Manchester United. Mulai dari pemain era klasik sampai mereka yang sempat bikin heboh karena gol dramatis.

1. Carlo Sartori

Kalau ngomongin pemain Italia pertama yang merumput di Old Trafford, nama Carlo Sartori wajib disebut. Ia gabung ke Manchester United pada 1965 dan bisa dibilang sebagai pelopor Pemain Italia di MU.

Sartori memang nggak jadi starter reguler, tapi selama delapan tahun di klub, ia mengoleksi 56 penampilan dan mencetak enam gol. Cukup solid untuk seorang pemain yang memulai karier di luar tanah kelahirannya. Setelah cabut dari United tahun 1973, Sartori pulang ke Italia dan melanjutkan karier di Bologna.

2. Massimo Taibi

Datang sebagai solusi atas kepergian Peter Schmeichel, Massimo Taibi justru malah dikenal karena blunder-blunder konyolnya. Kiper asal Italia ini gabung MU pada 1999, tapi performanya jauh dari kata meyakinkan.

Salah satu kesalahan paling dikenang adalah saat Taibi gagal mengantisipasi tembakan lemah dari Matthew Le Tissier—bola meluncur di antara kedua kakinya begitu saja. Cuma bertahan beberapa bulan, Taibi akhirnya dipinjamkan ke Reggina dan kemudian kembali ke Italia secara permanen. Nggak heran kalau namanya sering masuk daftar transfer terburuk dalam sejarah Premier League.

3. Giuseppe Rossi

Giuseppe Rossi adalah contoh klasik pemain muda berbakat yang sayangnya nggak dapat banyak kesempatan. Direkrut MU tahun 2004 saat usianya baru 17 tahun, Rossi sempat digadang-gadang bakal jadi bintang masa depan.

Sayangnya, persaingan di lini depan membuat dia kesulitan menembus tim utama. Hanya tampil 14 kali dan mencetak empat gol, Rossi akhirnya dijual ke Villarreal pada 2007. Di sana, barulah potensi aslinya meledak. Meski kariernya di MU singkat, nama Rossi tetap dikenang sebagai salah satu talenta Italia yang "nyaris jadi" di Old Trafford.

4. Rodrigo Possebon 

Meskipun lahir di Brasil, Rodrigo Possebon memiliki paspor Italia dan terdaftar sebagai pemain Eropa saat bergabung dengan MU pada 2008. Ia datang dengan banyak harapan setelah tampil menonjol di tim junior Internacional.

Baca Juga: “Top Skor Manchester United Sepanjang Masa

Namun sayang, cedera parah membuat perkembangan kariernya terhambat. Selama dua tahun di Manchester, ia hanya mencatatkan delapan penampilan. Possebon akhirnya dilepas pada 2010 dan kariernya tak pernah benar-benar menanjak sejak saat itu.

5. Federico Macheda 

Kalau kamu penggemar MU sejak 2000-an akhir, pasti masih ingat dengan nama Federico Macheda. Pemain muda yang bikin heboh saat mencetak gol kemenangan dramatis melawan Aston Villa di menit-menit akhir tahun 2009. Gol itu sempat membuatnya jadi pembicaraan hangat dan disebut-sebut sebagai masa depan lini depan United.

Namun setelah itu, performanya menurun. Ia dipinjamkan ke sejumlah klub dan akhirnya dilepas ke Cardiff City pada 2014. Walau kariernya di MU nggak panjang, momen gol debutnya tetap jadi salah satu yang paling ikonik.

6. Davide Petrucci

Didatangkan dari AS Roma, Davide Petrucci sempat disebut-sebut sebagai ‘next Totti’. MU bahkan memberikan perhatian besar untuk perkembangan si gelandang muda ini.

Sayangnya, harapan tinggal harapan. Petrucci tidak pernah tampil di Premier League dan hanya menjalani masa peminjaman ke beberapa klub kecil. Ia akhirnya meninggalkan United dan bergabung ke CFR Cluj pada 2014. Potensi besarnya sayangnya tidak pernah benar-benar terwujud di Inggris.

7. Matteo Darmian 

Di antara semua nama dalam daftar ini, Matteo Darmian mungkin adalah yang paling stabil. Direkrut dari Torino pada 2015 dengan nilai transfer sekitar 18 juta euro, Darmian sempat jadi andalan di posisi bek kanan dan kiri.

Selama empat musim, ia mencatatkan 92 penampilan di semua kompetisi dan membantu tim meraih beberapa trofi domestik. Meski akhirnya pindah ke Parma pada 2019, kontribusinya tetap diapresiasi oleh fans. Darmian menunjukkan kalau pemain Italia bisa beradaptasi dengan atmosfer Premier League—meski tak mudah.

Itulah deretan Pemain Italia di MU yang pernah mengisi sejarah panjang Manchester United. Dari yang gagal bersinar hingga yang sempat mencuri perhatian, masing-masing punya perjalanan unik yang bikin mereka tetap dikenang.

Mungkin jumlahnya tidak sebanyak pemain dari negara lain seperti Inggris, Prancis, atau Portugal, tapi kehadiran mereka tetap memberi warna tersendiri bagi klub sebesar MU. Siapa tahu, suatu hari nanti, akan ada bintang Italia baru yang bisa benar-benar bersinar di Old Trafford dan membawa pulang banyak trofi.

Untuk sekarang, kita nikmati dulu kisah-kisah mereka—sebagai bukti bahwa sepak bola nggak selalu soal hasil akhir, tapi juga soal perjuangan, harapan, dan momen-momen bersejarah yang tak terlupakan.