Barcelona Masih Memburu Satu Lagi Perekrutan Menarik di Musim Panas

Barcelona Masih Memburu Satu Lagi Perekrutan Menarik di Musim Panas

Mansion Sports - Meski telah melakukan beberapa langkah awal di bursa transfer musim panas ini, Barcelona masih belum menutup peluang untuk mendatangkan satu nama tambahan yang dianggap sebagai peluang transfer ekonomis dalam beberapa pekan ke depan.

Di bawah arahan pelatih baru Hansi Flick, aktivitas Barcelona di pasar transfer sejauh ini terbilang cukup tenang. 

Kehadiran Joan Garcia dari Espanyol menjadi salah satu sorotan awal. Selain itu, klub juga berhasil merekrut Marcus Rashford melalui kesepakatan peminjaman dari Manchester United untuk musim 2025/26, serta memboyong Roony Bardghji dari FC Copenhagen.

Manuver Transfer Dilakukan Secara Selektif

Meskipun Hansi Flick berada di bawah tekanan untuk memangkas ukuran skuad demi efisiensi, ia tetap membuka ruang bagi kedatangan pemain baru—selama ada pemain yang dilepas lebih dulu. 

Oriol Romeu disebut-sebut akan segera hengkang dengan status bebas transfer, sementara Pau Victor telah resmi bergabung dengan klub Portugal, Sporting Braga.

Upaya perampingan skuad ini menjadi strategi penting bagi Flick dalam menyusun tim yang kompetitif untuk mempertahankan gelar La Liga musim depan. 

Namun demikian, kemungkinan hadirnya sosok kejutan masih terbuka lebar, seiring berkembangnya spekulasi terkait masa depan salah satu pemain Arsenal.

Baca Juga: “Barcelona Bidik Ibrahima Konate Sebagai Solusi Lini Belakang Musim Depan

Barcelona Pantau Situasi Gabriel Jesus

Dalam perkembangan terbaru, Gabriel Jesus dari Arsenal menjadi salah satu nama yang tengah dipertimbangkan Barcelona. 

Pemain asal Brasil tersebut tengah menghadapi ketidakpastian di Emirates Stadium, menyusul musim yang terganggu oleh cedera berkepanjangan. 

Pelatih Arsenal, Mikel Arteta, dikabarkan bersedia melepas sang penyerang dengan status pinjaman.

Kabar dari Brasil menyebut bahwa Flamengo tertarik merekrut Gabriel Jesus, namun pemain berusia 27 tahun itu disebut-sebut lebih memilih untuk tetap berkiprah di Eropa, terutama agar dapat tampil di ajang Liga Champions UEFA.

Persaingan Ketat dari Klub Inggris dan Italia

Minat terhadap Gabriel Jesus tak hanya datang dari Barcelona. Duo Premier League, Tottenham Hotspur dan Newcastle United, turut menyatakan ketertarikan mereka. 

Newcastle bahkan dikabarkan sedang mencari opsi baru di lini depan setelah gagal mengamankan Bryan Mbeumo dan menghadapi potensi kepergian Alexander Isak dari St. James’ Park.

Tak hanya dari Inggris, persaingan juga datang dari Serie A, di mana AC Milan dan Juventus sama-sama memantau kemungkinan untuk merekrut Jesus, apabila skema peminjaman bisa disepakati dengan Arsenal.

Skema Pinjaman Jadi Solusi Ideal Bagi Barcelona

Barcelona sendiri hanya bersedia mengejar Gabriel Jesus melalui kesepakatan peminjaman, serupa dengan model perekrutan Marcus Rashford dari Manchester United. 

Namun, klub asal Catalan itu akan mengajukan syarat yang lebih ketat kepada Arsenal, khususnya terkait kontribusi pembayaran gaji sang pemain selama musim 2025/26.

Langkah ini mencerminkan pendekatan finansial yang lebih hati-hati dari Barcelona dalam menyusun kekuatan tim, sambil tetap berupaya merekrut talenta papan atas untuk menunjang ambisi mereka di kancah domestik dan Eropa.

Related News

Barcelona Masih Memburu Satu Lagi Perekrutan Menarik di Musim Panas

Barcelona Masih Memburu Satu Lagi Perekrutan Menarik di Musim Panas

Mansion Sports - Meski telah melakukan beberapa langkah awal di bursa transfer musim panas ini, Barcelona masih belum menutup peluang untuk mendatangkan satu nama tambahan yang dianggap sebagai peluang transfer ekonomis dalam beberapa pekan ke depan.

Di bawah arahan pelatih baru Hansi Flick, aktivitas Barcelona di pasar transfer sejauh ini terbilang cukup tenang. 

Kehadiran Joan Garcia dari Espanyol menjadi salah satu sorotan awal. Selain itu, klub juga berhasil merekrut Marcus Rashford melalui kesepakatan peminjaman dari Manchester United untuk musim 2025/26, serta memboyong Roony Bardghji dari FC Copenhagen.

Manuver Transfer Dilakukan Secara Selektif

Meskipun Hansi Flick berada di bawah tekanan untuk memangkas ukuran skuad demi efisiensi, ia tetap membuka ruang bagi kedatangan pemain baru—selama ada pemain yang dilepas lebih dulu. 

Oriol Romeu disebut-sebut akan segera hengkang dengan status bebas transfer, sementara Pau Victor telah resmi bergabung dengan klub Portugal, Sporting Braga.

Upaya perampingan skuad ini menjadi strategi penting bagi Flick dalam menyusun tim yang kompetitif untuk mempertahankan gelar La Liga musim depan. 

Namun demikian, kemungkinan hadirnya sosok kejutan masih terbuka lebar, seiring berkembangnya spekulasi terkait masa depan salah satu pemain Arsenal.

Baca Juga: “Barcelona Bidik Ibrahima Konate Sebagai Solusi Lini Belakang Musim Depan

Barcelona Pantau Situasi Gabriel Jesus

Dalam perkembangan terbaru, Gabriel Jesus dari Arsenal menjadi salah satu nama yang tengah dipertimbangkan Barcelona. 

Pemain asal Brasil tersebut tengah menghadapi ketidakpastian di Emirates Stadium, menyusul musim yang terganggu oleh cedera berkepanjangan. 

Pelatih Arsenal, Mikel Arteta, dikabarkan bersedia melepas sang penyerang dengan status pinjaman.

Kabar dari Brasil menyebut bahwa Flamengo tertarik merekrut Gabriel Jesus, namun pemain berusia 27 tahun itu disebut-sebut lebih memilih untuk tetap berkiprah di Eropa, terutama agar dapat tampil di ajang Liga Champions UEFA.

Persaingan Ketat dari Klub Inggris dan Italia

Minat terhadap Gabriel Jesus tak hanya datang dari Barcelona. Duo Premier League, Tottenham Hotspur dan Newcastle United, turut menyatakan ketertarikan mereka. 

Newcastle bahkan dikabarkan sedang mencari opsi baru di lini depan setelah gagal mengamankan Bryan Mbeumo dan menghadapi potensi kepergian Alexander Isak dari St. James’ Park.

Tak hanya dari Inggris, persaingan juga datang dari Serie A, di mana AC Milan dan Juventus sama-sama memantau kemungkinan untuk merekrut Jesus, apabila skema peminjaman bisa disepakati dengan Arsenal.

Skema Pinjaman Jadi Solusi Ideal Bagi Barcelona

Barcelona sendiri hanya bersedia mengejar Gabriel Jesus melalui kesepakatan peminjaman, serupa dengan model perekrutan Marcus Rashford dari Manchester United. 

Namun, klub asal Catalan itu akan mengajukan syarat yang lebih ketat kepada Arsenal, khususnya terkait kontribusi pembayaran gaji sang pemain selama musim 2025/26.

Langkah ini mencerminkan pendekatan finansial yang lebih hati-hati dari Barcelona dalam menyusun kekuatan tim, sambil tetap berupaya merekrut talenta papan atas untuk menunjang ambisi mereka di kancah domestik dan Eropa.

Related News