Mantan gelandang Liverpool, Bobby Clark, memberikan dukungannya kepada Pep Lijnders setelah pelatih asal Belanda itu kehilangan pekerjaannya sebagai pelatih kepala RB Salzburg. Lijnders, yang sebelumnya menjadi asisten Jurgen Klopp di Liverpool, dipecat setelah awal musim yang mengecewakan di Austria.

Perjalanan Singkat Lijnders di RB Salzburg

RB Salzburg resmi mengumumkan pemecatan Pep Lijnders setelah performa tim tidak memenuhi ekspektasi. Klub berada jauh dari posisi puncak Bundesliga Austria, meskipun sempat menunjukkan harapan di awal musim.

Dalam pernyataan resmi, CEO klub Stephan Reiter dan direktur olahraga Rouven Schroder menyatakan, “Kami baru-baru ini menganalisis musim ini, dan jelas terlihat bahwa dalam banyak pertandingan, kami jauh dari target dan standar yang telah kami tetapkan. Kami yakin tim membutuhkan dorongan baru di bawah manajemen baru.”

Bobby Clark Ucapkan Terima Kasih

Bobby Clark, yang pindah ke RB Salzburg untuk bekerja sama dengan Lijnders, memberikan ucapan terima kasih melalui media sosialnya. “Good luck in the future. Thank you for your trust in me,” tulis Clark di Instagram.

Clark menjadi salah satu pemain yang dipercaya oleh Lijnders sejak kedatangannya di Salzburg. Pemecatan ini tentu menjadi pukulan bagi pemain muda itu, yang berharap bisa berkembang di bawah bimbingan Lijnders.

Masa Depan Pep Lijnders dan Red Bull

Meskipun situasi ini sulit, perhatian kini beralih ke masa depan Pep Lijnders dan kemungkinan peran Jurgen Klopp dalam ekosistem Red Bull. Klopp dikabarkan akan menjabat sebagai Global Head of Soccer untuk Red Bull pada Januari mendatang, yang berpotensi membuka peluang baru bagi Lijnders.

Sementara itu, RB Salzburg tengah mencari pelatih baru dengan target untuk memulai sesi latihan pada 3 Januari 2025. Klub berharap perubahan ini akan memberikan energi baru bagi skuat mereka untuk kembali bersaing di paruh kedua musim ini.