Mansion Sports - Kekalahan telak 4-1 dari Newcastle United menjadi pukulan telak bagi Manchester United dan sang kapten, Bruno Fernandes. Dalam laga yang digelar di St James' Park, Minggu (13/4), Setan Merah benar-benar tak berkutik, dan sang kapten pun tak bisa menyembunyikan kekecewaannya.

MU Kembali Kacau, Fernandes Minta Maaf Lewat Kritik

Bruno Fernandes blak-blakan soal rasa frustrasinya terhadap performa rekan-rekan setimnya yang dinilai jauh dari kata maksimal. Meski kecewa, gelandang asal Portugal ini mengatakan kalau kritiknya bukan tanpa dasar—karena ia tahu betul kualitas sejati timnya.

"Aku frustrasi karena aku tahu mereka sebenarnya bisa bermain jauh lebih baik. Mereka juga ingin memberikan segalanya untuk klub ini dan tahu bahwa kalau bisa menang, mereka akan dikenang," ujar Bruno ke Sky Sports, dengan nada kecewa.

Kekalahan ke-12, Posisi MU Terpuruk

Hasil buruk ini menandai kekalahan ke-12 Manchester United sejak Ruben Amorim mulai melatih pada November lalu. Sekarang, MU bahkan tercecer di posisi ke-14 klasemen Premier League—sesuatu yang tak pernah terbayangkan oleh fans di awal musim.

Penampilan lini belakang MU kembali jadi sorotan, karena mereka tampak seperti tim tanpa organisasi di babak kedua. Newcastle benar-benar tampil dominan dan menghukum setiap kesalahan Setan Merah.

Baca Juga: “Ruben Amorim Tanggapi Kekalahan Manchester Utd dari Newcastle”

Harapan Terakhir: Liga Europa

Dengan posisi di liga makin tak menentu, harapan terbesar MU musim ini tersisa di Liga Europa. Mereka masih punya peluang lolos ke semifinal setelah bermain imbang 2-2 di leg pertama kontra Lyon.

Fernandes pun menyerukan semangat juang untuk laga leg kedua yang akan digelar di Old Trafford Kamis nanti.

"Kita harus menciptakan atmosfer yang luar biasa di stadion. Tampil menyerang sejak awal dan beri segalanya untuk bisa ke semifinal. Ini waktunya kita bangkit," tegasnya.

Bruno Tetap Bersinar di Tengah Suramnya Musim MU

Walaupun tim tampil buruk secara keseluruhan, Bruno tetap jadi cahaya di kegelapan. Musim ini saja, ia sudah mencetak 32 kontribusi gol (gol + assist) di semua kompetisi. MU jelas akan sangat mengandalkannya lagi untuk bisa lolos dan menjaga harapan meraih trofi serta tiket Liga Champions.

Jika MU gagal lagi pekan ini, musim mereka bisa benar-benar berakhir lebih awal. Kini, segalanya bertumpu pada satu nama: Bruno Fernandes.