De Rossi Berpeluang Kembali ke Roma

De Rossi Berpeluang Kembali ke Roma

Mansion Sports - Laporan mengejutkan dari Tuttomercatoweb menyebutkan bahwa Daniele De Rossi bisa kembali menjabat sebagai pelatih AS Roma, kali ini dengan bimbingan dari penasihat klub Claudio Ranieri.

De Rossi Dipecat, Ranieri Membalikkan Keadaan

De Rossi sebelumnya ditunjuk menggantikan Jose Mourinho pada Januari 2024. Namun, masa jabatannya hanya bertahan hingga 18 September, sebelum digantikan oleh Ivan Juric. 

Juric sendiri tak bertahan lama dan didepak pada November, membuka jalan bagi Ranieri untuk mengambil alih secara sementara dan membawa transformasi besar.

Ranieri Hanya Solusi Jangka Pendek

Claudio Ranieri telah menyatakan bahwa masa baktinya hanya bersifat sementara dan akan kembali pensiun di akhir musim. Roma pun mulai mencari pelatih baru untuk jangka panjang.

De Rossi Kembali? Kali Ini dengan Dukungan Penuh Ranieri

Skenario yang kini mencuat adalah kembalinya De Rossi sebagai pelatih kepala, namun dengan Ranieri yang mendukung dari belakang layar sebagai penasihat. 

Perubahan penting yang bisa membuka jalan ini adalah mundurnya CEO Lina Souloukou, hanya beberapa hari setelah De Rossi dipecat tahun lalu.

Baca Juga: “Pensiun Jadi Pelatih, Ranieri Siap Jadi Senior Advisor Roma

Catatan De Rossi Saat Menangani Roma

Saat membesut Roma, De Rossi mencatat 14 kemenangan, 9 hasil imbang, dan 7 kekalahan — rata-rata 1,7 poin per pertandingan. 

Meski performanya tak buruk, tekanan internal dan eksternal membuatnya terdepak lebih cepat dari yang diperkirakan.

Fokus Baru De Rossi: Ostiamare

Sejak Januari 2025, De Rossi mulai menjalankan proyek pribadi dengan membeli klub divisi bawah, Ostiamare. 

Ini menunjukkan ambisi kepelatihannya tetap menyala, meskipun belum jelas apakah ia siap kembali ke lingkungan penuh tekanan di Roma.

Apakah De Rossi Siap Mengambil Risiko Lagi?

Sebagai legenda Roma, De Rossi tentu memiliki ikatan emosional kuat dengan klub. Namun, pertanyaannya kini: apakah ia siap kembali mengambil risiko dan menghadapi tekanan yang pernah membakarnya, meski kali ini didampingi sosok berpengalaman seperti Ranieri?

Related News

De Rossi Berpeluang Kembali ke Roma

De Rossi Berpeluang Kembali ke Roma

Mansion Sports - Laporan mengejutkan dari Tuttomercatoweb menyebutkan bahwa Daniele De Rossi bisa kembali menjabat sebagai pelatih AS Roma, kali ini dengan bimbingan dari penasihat klub Claudio Ranieri.

De Rossi Dipecat, Ranieri Membalikkan Keadaan

De Rossi sebelumnya ditunjuk menggantikan Jose Mourinho pada Januari 2024. Namun, masa jabatannya hanya bertahan hingga 18 September, sebelum digantikan oleh Ivan Juric. 

Juric sendiri tak bertahan lama dan didepak pada November, membuka jalan bagi Ranieri untuk mengambil alih secara sementara dan membawa transformasi besar.

Ranieri Hanya Solusi Jangka Pendek

Claudio Ranieri telah menyatakan bahwa masa baktinya hanya bersifat sementara dan akan kembali pensiun di akhir musim. Roma pun mulai mencari pelatih baru untuk jangka panjang.

De Rossi Kembali? Kali Ini dengan Dukungan Penuh Ranieri

Skenario yang kini mencuat adalah kembalinya De Rossi sebagai pelatih kepala, namun dengan Ranieri yang mendukung dari belakang layar sebagai penasihat. 

Perubahan penting yang bisa membuka jalan ini adalah mundurnya CEO Lina Souloukou, hanya beberapa hari setelah De Rossi dipecat tahun lalu.

Baca Juga: “Pensiun Jadi Pelatih, Ranieri Siap Jadi Senior Advisor Roma

Catatan De Rossi Saat Menangani Roma

Saat membesut Roma, De Rossi mencatat 14 kemenangan, 9 hasil imbang, dan 7 kekalahan — rata-rata 1,7 poin per pertandingan. 

Meski performanya tak buruk, tekanan internal dan eksternal membuatnya terdepak lebih cepat dari yang diperkirakan.

Fokus Baru De Rossi: Ostiamare

Sejak Januari 2025, De Rossi mulai menjalankan proyek pribadi dengan membeli klub divisi bawah, Ostiamare. 

Ini menunjukkan ambisi kepelatihannya tetap menyala, meskipun belum jelas apakah ia siap kembali ke lingkungan penuh tekanan di Roma.

Apakah De Rossi Siap Mengambil Risiko Lagi?

Sebagai legenda Roma, De Rossi tentu memiliki ikatan emosional kuat dengan klub. Namun, pertanyaannya kini: apakah ia siap kembali mengambil risiko dan menghadapi tekanan yang pernah membakarnya, meski kali ini didampingi sosok berpengalaman seperti Ranieri?

Related News