Loading, please wait...
Pelatih Prancis Didier Deschamps, mengklaim jika gol indah dari pemain Spanyol, Lamine Yamal hanyalah sebuah keberuntungan saat Les Bleus alami kekalahan 1-2 atas La Furia Roja di seminfial Euro 2024."Tembakannya luar biasa. Dia sangat beruntung, tetapi kita tidak boleh mengabaikan prestasinya. Jelas sekali, kami terlalu jauh di belakangnya," ujar Deschamps dikutip dari Goal."Skuad Spanyol, memiliki banyak penyerang yang bagus di luar kotak penalti. Kami memberinya sedikit terlalu banyak kebebasan," tutupnya.Terlepas dari perkataan yang dilontarkan Deschamps, mental dan kualitas yang dimiliki Yamal tetap pantas diancungi jempol. Terlebih, usianya masih sangat belia di 16 tahun, namu sudah mampu menunjukkan ketenangan saat berada di atas lapangan kala menghadapi tim layaknya Prancis dalam turnamen besar.Berkat golnya di semifinal itu, Yamal juga mencatatkan rekor sebagai pemain termuda yang pernah mencetak gol di Euro.