
Erling Haaland: Pendukung Manchester City Tidak Patut Mengeluh atas Posisi Ketiga Musim Ini
Mansion Sports - Erling Haaland menyampaikan pandangan yang realistis atas capaian Manchester City di musim 2024–25.
Menurutnya, para pendukung City tidak memiliki alasan untuk mengeluh meskipun tim hanya finis di posisi ketiga klasemen akhir Premier League dan terpaut 13 poin dari juara, Liverpool.
Meski gagal mempertahankan gelar, penyerang asal Norwegia tersebut menilai pencapaian klub tetap luar biasa dalam konteks sejarah panjang persaingan di sepak bola Inggris.
Gagal Ukir Lima Gelar Beruntun, Tapi Tetap Berprestasi
Saat musim dimulai pada Agustus lalu, Manchester City membidik rekor baru: meraih gelar Premier League lima kali berturut-turut. Mereka sebelumnya mencatat sejarah dengan empat gelar beruntun hingga musim 2023–24.
Namun, rentetan hasil buruk pada bulan November dan Desember, ditambah inkonsistensi performa sepanjang sisa musim, membuat tim asuhan Pep Guardiola finis di posisi terendah mereka dalam delapan tahun terakhir.
Tiket Liga Champions bahkan baru bisa diamankan pada laga terakhir musim lewat kemenangan atas Fulham.
“Anda tidak bisa menang setiap tahun,” ujar Haaland kepada BBC Match of the Day.
“City telah menjuarai Premier League enam kali dalam delapan tahun terakhir. Jika saya adalah penggemar City—dan memang saya adalah salah satunya—saya tidak akan mengeluh.”
Haaland mengakui bahwa ia berharap City bisa menjuarai liga lagi musim ini, tetapi ia tetap optimis akan peluang musim depan.
Baca Juga: “Haaland Terkesan dengan Penampilan Lamine Yamal Kontra Inter”
Liga Champions Adalah Prioritas Utama Klub
Meskipun Guardiola menyamakan kelolosan ke Liga Champions sebagai ‘setara dengan gelar juara’ mengingat tantangan musim ini, Haaland memilih menyampaikan pandangan yang lebih hati-hati. Namun, ia sependapat soal pentingnya keikutsertaan dalam kompetisi elite Eropa tersebut.
“Rasanya memang bukan seperti memenangkan trofi, tetapi saya mengerti maksud Pep dan saya sepakat dengannya,” ungkap Haaland.
“Manchester City harus bermain di Liga Champions, saya juga harus berada di Liga Champions, dan Pep harus melatih di sana. Jadi ini sangat penting, dan kami lega bisa lolos, karena ini musim yang sulit.”
Haaland menutup pernyataannya dengan menegaskan tekad Manchester City untuk bangkit musim depan. Ia menyebut bahwa tim akan melakukan segalanya untuk memastikan musim 2025–26 menjadi musim yang jauh lebih baik.