Guardiola Puji Konsistensi Real Madrid Musim Ini

Guardiola Puji Konsistensi Real Madrid Musim Ini

Pelatih Manchester City Pep Guardiola memuji konsistensi yang ditunjukkan Real Madrid pada musim ini.

Kedua tim akan bertemu pada leg pertama babak playoff fase gugur Champions League, Rabu (12/2) dini hari WIB. Partai tersebut memang yang paling ditunggu-tunggu. Sebab mereka merupakan juara Champions League dalam dua musim terakhir

Tetap konsisten meski hadapi badai cedera

Pada leg pertama akan berlangsung di Etihad Stadium. Madrid yang memuncaki klasemen La Liga tidak akan diperkuat pemain kunci di lini belakang seperti Dani Carvajal, Antonio Rudiger, Eder Militao, dan David Alaba. Sementara itu, City yang terseok-seok di Premier League, masih tidak akan diperkuat pemegang Ballon d'Or Rodri.

Baca juga: Jadwal Playoff Champions League: Duel Real Madrid vs Man City Menanti

Namun Guardiola memuji Madrid yang mampu mengarungi musim dengan banyaknya pemain yang cedera, dengan Los Blancos saat ini masih menduduki puncak klasemen La Liga. Sementara City menduduki peringkat kelima Premier League, selisih 15 poin dari pemuncak klasemen Liverpool.

"Saya pikir kedua tim memiliki masalah dalam hal cedera selama musim ini. Madrid menanganinya jauh lebih baik daripada kami karena mereka masih berada di puncak klasemen dan berjuang melawan Atletico Madrid," kata Guardiola.

"Itu menunjukkan lagi konsistensi yang mereka miliki. Pada akhirnya mereka adalah pesaing yang sangat besar. Kami tahu itu.”

"Kami telah menghadapinya berkali-kali dengan mereka dan bagaimana di saat-saat sulit mereka mengeluarkan kemampuan terbaik mereka - kami tahu itu. Tentu saja kami harus bermain bagus dalam dua pertandingan untuk bisa lolos."

Puji lini depan Madrid

Kedua tim tersebut memang bisa dibilang tim terbaik di Eropa dalam dua tahun ke belakang. Mereka telah bertemu dalam empat musim beruntun di fase gugur.

Meski lini belakang yang dilanda badai cedera, Madrid masih memiliki lini depan yang mematikan. Sejak pertemuan terakhir mereka, skuad Carlo Ancelotti menambah daya gedor dengan mendatangkan Kylian Mbappe, yang akan didukung oleh Rodrygo, Jude Bellingham, dan Vinicius Junior.

“Mereka luar biasa,” puji Guardiola. “Cara mereka berkolaborasi, para pelari, kemampuan satu lawan satu, cara mereka menguasai bola, keempatnya luar biasa.”

“Semua orang tahu itu, jadi Anda harus mengurangi keterlibatan itu sebisa mungkin, dengan mengetahui bahwa itu akan terjadi, menerimanya."

Klik di sini untuk melihat berita Champions League lainnya

Guardiola Puji Konsistensi Real Madrid Musim Ini

Guardiola Puji Konsistensi Real Madrid Musim Ini

Pelatih Manchester City Pep Guardiola memuji konsistensi yang ditunjukkan Real Madrid pada musim ini.

Kedua tim akan bertemu pada leg pertama babak playoff fase gugur Champions League, Rabu (12/2) dini hari WIB. Partai tersebut memang yang paling ditunggu-tunggu. Sebab mereka merupakan juara Champions League dalam dua musim terakhir

Tetap konsisten meski hadapi badai cedera

Pada leg pertama akan berlangsung di Etihad Stadium. Madrid yang memuncaki klasemen La Liga tidak akan diperkuat pemain kunci di lini belakang seperti Dani Carvajal, Antonio Rudiger, Eder Militao, dan David Alaba. Sementara itu, City yang terseok-seok di Premier League, masih tidak akan diperkuat pemegang Ballon d'Or Rodri.

Baca juga: Jadwal Playoff Champions League: Duel Real Madrid vs Man City Menanti

Namun Guardiola memuji Madrid yang mampu mengarungi musim dengan banyaknya pemain yang cedera, dengan Los Blancos saat ini masih menduduki puncak klasemen La Liga. Sementara City menduduki peringkat kelima Premier League, selisih 15 poin dari pemuncak klasemen Liverpool.

"Saya pikir kedua tim memiliki masalah dalam hal cedera selama musim ini. Madrid menanganinya jauh lebih baik daripada kami karena mereka masih berada di puncak klasemen dan berjuang melawan Atletico Madrid," kata Guardiola.

"Itu menunjukkan lagi konsistensi yang mereka miliki. Pada akhirnya mereka adalah pesaing yang sangat besar. Kami tahu itu.”

"Kami telah menghadapinya berkali-kali dengan mereka dan bagaimana di saat-saat sulit mereka mengeluarkan kemampuan terbaik mereka - kami tahu itu. Tentu saja kami harus bermain bagus dalam dua pertandingan untuk bisa lolos."

Puji lini depan Madrid

Kedua tim tersebut memang bisa dibilang tim terbaik di Eropa dalam dua tahun ke belakang. Mereka telah bertemu dalam empat musim beruntun di fase gugur.

Meski lini belakang yang dilanda badai cedera, Madrid masih memiliki lini depan yang mematikan. Sejak pertemuan terakhir mereka, skuad Carlo Ancelotti menambah daya gedor dengan mendatangkan Kylian Mbappe, yang akan didukung oleh Rodrygo, Jude Bellingham, dan Vinicius Junior.

“Mereka luar biasa,” puji Guardiola. “Cara mereka berkolaborasi, para pelari, kemampuan satu lawan satu, cara mereka menguasai bola, keempatnya luar biasa.”

“Semua orang tahu itu, jadi Anda harus mengurangi keterlibatan itu sebisa mungkin, dengan mengetahui bahwa itu akan terjadi, menerimanya."

Klik di sini untuk melihat berita Champions League lainnya