MansionSports - Pekan lima Premier League antara Manchester City melawan Arsenal di Etihad Stadium, Minggu (22/09) malam WIB, berakhir imbang 2-2. Pandit sepak bola sekaligus legenda Manchester United, Roy Keane, turut membicarakannya.

Laga seru berakhir di Etihad Stadium dengan drama kartu merah yang diterima striker Arsenal, Leandro Trossard. Kendati bermain dengan 10 pemain, Arsenal mampu unggul 2-1 dari gol Riccardo Calafiori dan Gabriel Magalhaes yang membalas gol Erling Haaland.

Kemenangan sudah berada di depan mata Arsenal, tetapi John Stones menyamakan kedudukan Man City di menit 90+8 dan laga pun berakhir imbang 2-2.

Tidak mudah bermain dengan 10 pemain melawan juara liga empat kali beruntun, tetapi menurut Keane, Arsenal masih kurang ambisi dan agresif - menunjukkan passion - sebagai tim yang bertarung merebutkan titel Premier League.

"Saya pikir bahkan ketika Arsenal memiliki 10 pemain, saya tahu mereka mendapat pujian karena bermain bertahan dan bertahan, namun mereka masih perlu melakukan lebih banyak penguasaan bola," papar Keane di Sky Sports.

"Pada akhirnya, okelah golnya datang terlambat, tapi Anda selalu merasa itu akan terjadi."

"Anda hanya perlu berbuat lebih banyak. Anda berbicara tentang Arsenal, yang akan memenangkan gelar liga. Mereka juga melakukan ini saat melawan Brighton beberapa minggu lalu. Dalam 10 menit terakhir mereka nyaris membuang-buang waktu dan puas dengan hasil imbang."

"Saya hanya ingin melihat sisi lain dari Arsenal dan saya tidak begitu melihatnya hari ini. Namun pada akhirnya sebelum pertandingan mereka akan mendapat hasil imbang dan kedua tim akan puas dengan hasil tersebut," urai Keane.

Pada dua laga berikutnya, Arsenal akan menjamu Bolton Wanderers di putaran tiga Piala Liga, Kamis (26/09) pukul 01.45 dini hari WIB, baru setelahnya bermain melawan Leicester City di Emirates Stadium, Sabtu (28/09) pukul 21.00 WIB.