Legenda Pernah Sarankan Real Madrid Rekrut Jadon Sancho dan Joao Felix

Legenda Pernah Sarankan Real Madrid Rekrut Jadon Sancho dan Joao Felix

MansionSports - Legenda Real Madrid, Guti Hernandez, pernah memberikan saran kepada mantan klubnya untuk merekrut dua pemain berbakat Eropa, Joao Felix dan Jadon Sancho. Guti menyarankannya saat melihat keduanya bermain di tim muda.

Guti pernah melatih tim muda Madrid pada medio 2013-2018 dan kala itu, ia melihat bakat yang diperlihatkan Felix dan Sancho, merekomendasikan Madrid untuk merekrutnya. Tapi, Madrid tak bergerak secara formal untuk coba memboyongnya.

Pada akhirnya Felix pergi dari Benfica ke Atletico Madrid pada 2019, sempat dipinjamkan ke Chelsea dan Barcelona, kini akan ditransfer permanen ke Chelsea.

Sancho, sementara itu, gabung Manchester United pada 2021 dari Borussia Dortmund setelah sebelumnya ada di akademi Manchester City. Talenta keduanya belum mencapai potensi maksimal, tapi keduanya memiliki bakat, tidak diragukan lagi.

"Saya melihatnya (Joao Felix) di Youth League dan anak ini sangat berharga, sungguh konyol bagaimana dia bermain melawan yang lain. Dia melewati semua pemain. Anak ini harus dikontrak," papar Guti dilansir dari Goal.

"Saya mengatakan hal itu kepada Real Madrid. Saya melatih Real Madrid tim yunior di Youth League dan berada di semifinal melawan Joao Felix."

"Dia mencetak tiga gol. Tapi saya bahkan tidak perlu memberi tahu Real Madrid, klub mengikuti tipe pemain seperti ini. Pada akhirnya, Anda meneruskan informasi dan klub melakukan apa yang diinginkannya."

"Saya melihat pemain seperti dia, seperti Sancho dari Dortmund, di Youth League, yang juga saya katakan 'Pemain ini layak untuk direkrut'," tambah Guti.

Guti juga menuturkan alasan mengapa Felix belakangan ini mengalami kesulitan tampil optimal di Atletico Madrid.

"Itulah yang terjadi (tentang dikontrak seharga 126 juta euro), dia (Felix) berusia 19 tahun, dia datang dari liga yang sedikit lebih rendah, dia datang sebagai bintang, membayar sesuai dengan bayarannya dan ke klub yang menuntut banyak darinya sejak hari pertama. Mungkin dia belum siap untuk itu," urai Guti.

Legenda Pernah Sarankan Real Madrid Rekrut Jadon Sancho dan Joao Felix

Legenda Pernah Sarankan Real Madrid Rekrut Jadon Sancho dan Joao Felix

MansionSports - Legenda Real Madrid, Guti Hernandez, pernah memberikan saran kepada mantan klubnya untuk merekrut dua pemain berbakat Eropa, Joao Felix dan Jadon Sancho. Guti menyarankannya saat melihat keduanya bermain di tim muda.

Guti pernah melatih tim muda Madrid pada medio 2013-2018 dan kala itu, ia melihat bakat yang diperlihatkan Felix dan Sancho, merekomendasikan Madrid untuk merekrutnya. Tapi, Madrid tak bergerak secara formal untuk coba memboyongnya.

Pada akhirnya Felix pergi dari Benfica ke Atletico Madrid pada 2019, sempat dipinjamkan ke Chelsea dan Barcelona, kini akan ditransfer permanen ke Chelsea.

Sancho, sementara itu, gabung Manchester United pada 2021 dari Borussia Dortmund setelah sebelumnya ada di akademi Manchester City. Talenta keduanya belum mencapai potensi maksimal, tapi keduanya memiliki bakat, tidak diragukan lagi.

"Saya melihatnya (Joao Felix) di Youth League dan anak ini sangat berharga, sungguh konyol bagaimana dia bermain melawan yang lain. Dia melewati semua pemain. Anak ini harus dikontrak," papar Guti dilansir dari Goal.

"Saya mengatakan hal itu kepada Real Madrid. Saya melatih Real Madrid tim yunior di Youth League dan berada di semifinal melawan Joao Felix."

"Dia mencetak tiga gol. Tapi saya bahkan tidak perlu memberi tahu Real Madrid, klub mengikuti tipe pemain seperti ini. Pada akhirnya, Anda meneruskan informasi dan klub melakukan apa yang diinginkannya."

"Saya melihat pemain seperti dia, seperti Sancho dari Dortmund, di Youth League, yang juga saya katakan 'Pemain ini layak untuk direkrut'," tambah Guti.

Guti juga menuturkan alasan mengapa Felix belakangan ini mengalami kesulitan tampil optimal di Atletico Madrid.

"Itulah yang terjadi (tentang dikontrak seharga 126 juta euro), dia (Felix) berusia 19 tahun, dia datang dari liga yang sedikit lebih rendah, dia datang sebagai bintang, membayar sesuai dengan bayarannya dan ke klub yang menuntut banyak darinya sejak hari pertama. Mungkin dia belum siap untuk itu," urai Guti.