Loading, please wait...
MansionSports - Manajemen Manchester United pada akhirnya tetap memercayai kursi kepelatihan ditempati Erik ten Hag, khususnya setelah ia memenangi Piala FA dan jadi trofi kedua yang diraih beruntun dua musim, setelah sebelumnya memenangi Piala Liga.Pelatih asal Belanda juga merasakan musim pertama Man United di bawah INEOS, yang membenahi klub dari area manajemen, staf pelatih, hingga merekrut pemain baru pada bursa transfer musim panas 2024.Bertahannya Ten Hag menjadi kabar bagus untuk fans yang sudah bosan melihat siklus berulang: pecat pelatih dan menunjuk yang baru. Akan tapi legenda Man United, Roy Keane, juga memeringati Ten Hag untuk tidak lengah karena musim depan akan jadi ujian untuknya."Kontraknya hanya tersisa satu tahun dan mereka tidak ingin ketidakpastian memasuki musim baru. Klausulnya akan tetap sama dan itu tidak berarti bahwa mereka tidak akan menyingkirkannya pada bulan Oktober atau November, itu hanya sebuah pesan untuk memberinya dukungan," tegas Keane seperti dikutip dari Goal.Selain Ten Hag yang kontraknya habis pada 2026, Keane juga membahas Dan Ashworth yang menjadi Direktur Olahraga Man United. Keane pernah diwawancara Ashworth untuk urusan pelatih West Bromwich Albion - Ashworth bekerja di sana pada medio 2007-2012."(Soal Ashworth) Saya tidak tahu apakah dia sepintar itu karena dia mewawancarai saya untuk suatu pekerjaan beberapa tahun yang lalu dan tidak memberikannya kepada saya. Itu adalah pekerjaan West Brom," tambah Keane. "Wawancaranya bagus, hanya sedikit ngobrol tentang sepak bola dan rencana saya. Selalu aneh bagi manajer mana pun, wawancara apa yang baik atau buruk? Sulit untuk mengukurnya.""Terkadang Anda mempunyai perasaan terhadap seseorang, dan Anda menghormati dengan siapa mereka pergi. Saya duduk bersamanya dan itu tidak dimaksudkan untuk dilakukan secara jelas," urai Keane.