
Pelatih Pachuca Almada: Kami Akan Belajar dari Kekalahan Lawan Real Madrid
Pelatih Pachuca,
Guillermo Almada, mengakui timnya akan mengambil pelajaran berharga setelah
kalah 3-0 dari Real Madrid dalam final Piala Interkontinental di Doha. Meski
kalah, Almada tetap memuji dedikasi para pemainnya dan mengakui keunggulan
lawan yang bermain di level tertinggi.
Vinicius dan Mbappé, Pemain Sulit Dikendalikan
Dalam konferensi
pers usai pertandingan, Almada memuji performa Vinicius Junior, pemenang
penghargaan 'The Best'. “Vinicius adalah salah satu yang terbaik di dunia,
bersama Mbappé. Sulit untuk mengontrol pemain dengan level seperti itu
sepanjang 90 menit. Hingga gol pertama, Vinicius tidak banyak terlihat, tetapi
dalam satu detik dia mampu menciptakan momen magis. Pemain seperti ini sangat
sulit diatasi.”
Dedikasi Maksimal Pemain Pachuca
Almada menyoroti
keberanian timnya melawan Real Madrid yang memiliki sumber daya jauh lebih
besar. “Kami ingin hasil yang berbeda, tetapi saya menghargai keberanian tim
yang terus mencoba menciptakan peluang melawan tim dengan anggaran jauh lebih
besar dari kami. Kami menciptakan beberapa peluang dan itu hal yang positif
yang bisa saya ambil dari pertandingan ini,” ungkapnya.
Pujian untuk Valverde dan Ancelotti
Selain itu, Almada
juga memuji Fede Valverde, pemain asal Uruguay yang memenangkan penghargaan
pemain terbaik dalam pertandingan. “Saya mengucapkan selamat atas apa yang dia
lakukan, juga untuk tim nasional Uruguay. Saya juga sempat berbicara singkat
dengan Ancelotti dan memberi selamat kepadanya. Dia adalah salah satu pelatih
terhebat dalam sejarah. Penghargaan yang dia dapatkan sangat layak.”