Legenda Manchester United, Roy Keane, menyarankan Marcus Rashford untuk mencari tantangan baru di luar Old Trafford. Pernyataan ini muncul setelah Rashford dikeluarkan dari skuad oleh pelatih Ruben Amorim dalam Derby Manchester melawan Manchester City, di mana United meraih kemenangan 2-1.

Kritik Keane terhadap Sikap Rashford

Keane secara terbuka mengkritik sikap Rashford, yang menurutnya tidak mencerminkan standar seorang pemain di klub sebesar Manchester United. “Ketika Anda berada di klub besar dan sikap Anda tidak benar, kadang-kadang lebih baik untuk berpisah,” ujar Keane. Ia menambahkan bahwa Rashford mungkin membutuhkan suasana baru untuk mengembalikan fokus dan motivasinya.

Keputusan Ruben Amorim untuk mencoret Rashford, bersama Alejandro Garnacho, menunjukkan standar tinggi yang ingin diterapkan oleh pelatih Portugal itu. “Amorim jelas melihat sesuatu yang tidak ia sukai. Keputusan ini besar, tapi saya mendukungnya karena dia ingin menetapkan batasan,” kata Keane.

Masa Depan Rashford di Old Trafford

Absennya Rashford di Derby Manchester menjadi sinyal bahwa posisinya di tim tidak lagi aman. Meskipun Rashford sempat menunjukkan dukungan untuk tim melalui media sosial usai kemenangan tersebut, banyak yang percaya bahwa ini adalah titik balik dalam kariernya di United. Keane menilai langkah untuk pindah klub dapat memberikan Rashford tantangan baru dan mengembalikan performanya ke level terbaik.

Tantangan Amorim sebagai Pelatih Baru

Keputusan Amorim mencoret dua pemain bintang juga menunjukkan keberaniannya sebagai pelatih baru di Manchester United. Dalam beberapa pekan terakhir, United telah menunjukkan peningkatan performa, dan kemenangan atas City memberikan momentum positif. Namun, tantangan terbesar Amorim adalah menjaga konsistensi tim sambil mengelola ekspektasi terhadap pemain seperti Rashford dan Garnacho.