Ruben Amorim Buka Suara Soal Cedera Lisandro Martinez

Ruben Amorim Buka Suara Soal Cedera Lisandro Martinez

Pelatih Manchester United Ruben Amorim buka suara soal cedera yang dialami Lisandro Martinez pada laga kontra Crystal Palace, Minggu (2/2) malam WIB.

Amorim menyebut cedera tersebut sebagai situasi buruk, usai bek tengah Argentina tersebut terpaksa ditandu keluar lapangan.

Martinez terlihat alami cedera lutut

Martinez terpaksa ditarik keluar dan digantikan dengan Matthijs de Ligt delapan menit sebelum waktu normal di Old Trafford, pada laga yang berakhir dengan kekalahan 0-2.

Cedera tersebut terjadi saat berduel dengan Ismaila Sarr di sisi kanan dan lututnya terlihat terpelintir saat jatuh. Ia langsung meminta untuk ditarik keluar dan terlihat terpukul dengan cedera yang dialaminya sendiri.

Bek berusia 27 tahun ini kemudian mendapatkan perawatan di lapangan yang cukup lama, sebelum ditarik keluar lapangan.

“Kita lihat saja nanti, tetapi saya rasa ini situasi yang serius. Bukan hanya pemain hebat, tetapi juga karakter yang kuat di ruang ganti. Saat ini, sulit bagi kami, tetapi sekarang saatnya bagi kami untuk membantu Licha, seperti dia membantu kami setiap hari,” kata Amorim.

“Saat Anda seorang pemain, Anda tahu kapan itu serius. Mari kita berharap hari-hari yang lebih baik untuknya dan seperti yang saya katakan, kami di sini untuk membantunya di saat-saat sulit ini.”

Sejarah cedera Martinez

Martinez telah menderita tiga cedera yang berbeda sejak tiba di Old Trafford pada 2022 lalu.

Eks pemain Ajax Amsterdam ini mengalami cedera kaki pada September 2023 yang memaksanya absen selama 106 hari.

Lalu ia mengalami cedera lutut dan betis pada awal 2024 lalu, yang memaksanya banyak absen sepanjang musim lalu.

Pada musim ini, ia telah tampil dalam 32 pertandingan di semua kompetisi dan menjadi pemain andalan di lini belakang Setan Merah.

Kekalahan melawan Palace tersebut membuat United terpuruk di posisi ke-13 dengan 29 poin, selisih satu poin dari Palace yang berada satu tingkat di bawahnya.

Selain itu, hasil ini menunjukkan rekor buruk United dalam laga kandang musim ini, di mana Setan Merah telah tujuh kali kalah dalam 13 laga kandang di musim ini.

Ruben Amorim Buka Suara Soal Cedera Lisandro Martinez

Ruben Amorim Buka Suara Soal Cedera Lisandro Martinez

Pelatih Manchester United Ruben Amorim buka suara soal cedera yang dialami Lisandro Martinez pada laga kontra Crystal Palace, Minggu (2/2) malam WIB.

Amorim menyebut cedera tersebut sebagai situasi buruk, usai bek tengah Argentina tersebut terpaksa ditandu keluar lapangan.

Martinez terlihat alami cedera lutut

Martinez terpaksa ditarik keluar dan digantikan dengan Matthijs de Ligt delapan menit sebelum waktu normal di Old Trafford, pada laga yang berakhir dengan kekalahan 0-2.

Cedera tersebut terjadi saat berduel dengan Ismaila Sarr di sisi kanan dan lututnya terlihat terpelintir saat jatuh. Ia langsung meminta untuk ditarik keluar dan terlihat terpukul dengan cedera yang dialaminya sendiri.

Bek berusia 27 tahun ini kemudian mendapatkan perawatan di lapangan yang cukup lama, sebelum ditarik keluar lapangan.

“Kita lihat saja nanti, tetapi saya rasa ini situasi yang serius. Bukan hanya pemain hebat, tetapi juga karakter yang kuat di ruang ganti. Saat ini, sulit bagi kami, tetapi sekarang saatnya bagi kami untuk membantu Licha, seperti dia membantu kami setiap hari,” kata Amorim.

“Saat Anda seorang pemain, Anda tahu kapan itu serius. Mari kita berharap hari-hari yang lebih baik untuknya dan seperti yang saya katakan, kami di sini untuk membantunya di saat-saat sulit ini.”

Sejarah cedera Martinez

Martinez telah menderita tiga cedera yang berbeda sejak tiba di Old Trafford pada 2022 lalu.

Eks pemain Ajax Amsterdam ini mengalami cedera kaki pada September 2023 yang memaksanya absen selama 106 hari.

Lalu ia mengalami cedera lutut dan betis pada awal 2024 lalu, yang memaksanya banyak absen sepanjang musim lalu.

Pada musim ini, ia telah tampil dalam 32 pertandingan di semua kompetisi dan menjadi pemain andalan di lini belakang Setan Merah.

Kekalahan melawan Palace tersebut membuat United terpuruk di posisi ke-13 dengan 29 poin, selisih satu poin dari Palace yang berada satu tingkat di bawahnya.

Selain itu, hasil ini menunjukkan rekor buruk United dalam laga kandang musim ini, di mana Setan Merah telah tujuh kali kalah dalam 13 laga kandang di musim ini.