Soal Perkembangan, Marc-Andre ter Stegen Beri Saran kepada Lamine Yamal

Soal Perkembangan, Marc-Andre ter Stegen Beri Saran kepada Lamine Yamal

MansionSports - Pada usia 17 tahun saat merayakan hari jadinya di Euro 2024 Jerman, Lamine Yamal mendapatkan kado terbesar dalam hidupnya: juara Euro 2024 bersama timnas Spanyol. Mencapainya pada usia tersebut merupakan pencapaian besar.

Cobaan terbesar masih harus dihadapi Yamal mengingat perjalanan kariernya masih panjang. Rekan setimnya di Barcelona, Marc-Andre ter Stegen, berharap Yamal dapat tetap merendah dengan segala pencapaian tersebut dan mencapai puncak permainan.

"Kami harus memberikan kredit kepada (eks pelatih Barcelon) Xavi, yang memberinya kesempatan. Ada sesuatu yang istimewa pada dirinya," ucap Ter Stegen di ESPN.

"Saya berharap dia tetap rendah hati, tidak mendengarkan pujian dan memikirkan momennya, bahwa dia terus bekerja untuk tim. Dia masih memiliki ruang untuk perbaikan, dia masih sangat muda, dia baru saja memulai (karier)."

"Dia juga telah berkembang secara fisik. Lamine tahu bahwa dia dapat mengandalkan saya untuk apa pun yang dia butuhkan," tambahnya.

Ter Stegen juga tak mau terbawa dengan opini publik yang membandingkan Yamal dengan legenda Barcelona, Lionel Messi. Keduanya memiliki persamaan bermain di posisi winger kanan, berkaki kidal, dan juga produk La Masia.

"Anda tidak bisa membandingkannya. Tentu saja kami merindukan Leo. Sebagai pesepak bola dia unik, Anda bisa melihatnya di setiap pertandingan, selalu berada di level tertinggi. Dia yang terbaik sepanjang masa," pungkas kiper asal Jerman tersebut.

Lamine Yamal sudah memiliki lebih dari 50 laga bersama Barcelona dan 14 dengan timnas Spanyol. Musim lalu, Yamal mencetak tujuh gol dan performanya diharapkan dapat berkembang di bawah arahan Hansi Flick.

Soal Perkembangan, Marc-Andre ter Stegen Beri Saran kepada Lamine Yamal

Soal Perkembangan, Marc-Andre ter Stegen Beri Saran kepada Lamine Yamal

MansionSports - Pada usia 17 tahun saat merayakan hari jadinya di Euro 2024 Jerman, Lamine Yamal mendapatkan kado terbesar dalam hidupnya: juara Euro 2024 bersama timnas Spanyol. Mencapainya pada usia tersebut merupakan pencapaian besar.

Cobaan terbesar masih harus dihadapi Yamal mengingat perjalanan kariernya masih panjang. Rekan setimnya di Barcelona, Marc-Andre ter Stegen, berharap Yamal dapat tetap merendah dengan segala pencapaian tersebut dan mencapai puncak permainan.

"Kami harus memberikan kredit kepada (eks pelatih Barcelon) Xavi, yang memberinya kesempatan. Ada sesuatu yang istimewa pada dirinya," ucap Ter Stegen di ESPN.

"Saya berharap dia tetap rendah hati, tidak mendengarkan pujian dan memikirkan momennya, bahwa dia terus bekerja untuk tim. Dia masih memiliki ruang untuk perbaikan, dia masih sangat muda, dia baru saja memulai (karier)."

"Dia juga telah berkembang secara fisik. Lamine tahu bahwa dia dapat mengandalkan saya untuk apa pun yang dia butuhkan," tambahnya.

Ter Stegen juga tak mau terbawa dengan opini publik yang membandingkan Yamal dengan legenda Barcelona, Lionel Messi. Keduanya memiliki persamaan bermain di posisi winger kanan, berkaki kidal, dan juga produk La Masia.

"Anda tidak bisa membandingkannya. Tentu saja kami merindukan Leo. Sebagai pesepak bola dia unik, Anda bisa melihatnya di setiap pertandingan, selalu berada di level tertinggi. Dia yang terbaik sepanjang masa," pungkas kiper asal Jerman tersebut.

Lamine Yamal sudah memiliki lebih dari 50 laga bersama Barcelona dan 14 dengan timnas Spanyol. Musim lalu, Yamal mencetak tujuh gol dan performanya diharapkan dapat berkembang di bawah arahan Hansi Flick.