Mansion Sports - Trent Alexander-Arnold mulai menunjukkan perkembangan positif dalam proses pemulihan cedera pergelangan kaki yang memaksanya absen dalam empat laga terakhir Liverpool, termasuk final Carabao Cup.

Menurut laporan dari The Athletic, sang bek kanan sudah mulai ambil bagian dalam beberapa bagian latihan tim pada hari Rabu, meski belum ikut sesi penuh. Ini menjadi sinyal bahwa ia bisa kembali bermain sebelum musim ini benar-benar berakhir.

Rencananya, Alexander-Arnold akan diintegrasikan secara bertahap ke sesi latihan penuh dalam beberapa hari ke depan. 

Namun, laga tandang melawan Leicester City pada akhir pekan ini dianggap masih terlalu cepat. Sementara itu, pertandingan menghadapi Tottenham Hotspur di Anfield pada 27 April disebut-sebut sebagai momen comeback yang paling realistis.

Berpeluang Angkat Trofi Liga Sebagai Salam Perpisahan?

Tanggal tersebut—27 April—juga berpotensi menjadi hari di mana Liverpool mengunci gelar juara Premier League musim ini. The Reds hanya butuh dua kemenangan dari enam laga tersisa untuk memastikan trofi.

Dan jika itu terjadi, bisa jadi itu juga menjadi momen terakhir Alexander-Arnold mengenakan seragam Liverpool, karena kabarnya ia sudah setuju, atau setidaknya sangat dekat, untuk bergabung dengan Real Madrid secara gratis musim panas nanti.

Baca Juga: “Liverpool dan Everton Tertarik Rekrut Pemain Muda Sunderland”

Kontras dengan Salah dan Van Dijk

Di saat Liverpool sukses memperpanjang kontrak Mohamed Salah, dan segera melakukan hal yang sama untuk Virgil van Dijk, posisi Alexander-Arnold berbeda. Di usia 26 tahun, ia diyakini ingin mencari tantangan baru di luar Inggris saat sedang memasuki masa emas kariernya.

Sikap yang Bikin Fans Merasa Ditinggal

Namun, proses kepergiannya dari Anfield tidak berjalan mulus di mata banyak penggemar. Beberapa fans merasa kecewa dengan caranya menghadapi rumor transfer, terlebih setelah ia menyatakan bahwa dirinya lebih memilih memenangkan Ballon d'Or daripada trofi kolektif bersama tim.

Pernyataan itu semakin memperkuat kesan bahwa ia siap menutup bab di Liverpool—klub tempat ia berkembang sejak akademi—dan membuka lembaran baru di Spanyol.