Mansion Sports - Musim 2025 bisa jadi tahun emas bagi Gianluigi Donnarumma. Bukan cuma karena performanya yang luar biasa bersama Paris Saint-Germain, tapi juga karena peluangnya menyabet gelar kiper terbaik dunia tampak makin terbuka lebar. Meski begitu, masa depan jangka panjangnya di Parc des Princes masih penuh tanda tanya.

Kontrak Mulai Menipis, Klub-Klub Elite Mulai Mengintai

Donnarumma akan memasuki dua tahun terakhir dari kontraknya di PSG, sebuah momen yang biasa dimanfaatkan klub-klub besar untuk mulai bergerak. Dan kabarnya, Real Madrid serta Bayern Munich sudah menaruh minat.

Real Madrid: Saatnya Regenerasi dari Courtois?

Thibaut Courtois memang masih jadi sosok besar di bawah mistar Madrid. Sejak pindah dari Chelsea tahun 2018, ia sudah menyumbangkan dua gelar Liga Champions, tiga LaLiga, dan sederet trofi lainnya. Bahkan ia sempat memenangkan Yashin Trophy pada 2022.

Tapi kini, usia Courtois mendekati 33 tahun dan masalah kebugaran mulai menghantui. Cedera lutut yang membuatnya absen hampir semusim penuh dan gangguan otot yang berulang menandakan bahwa Madrid mungkin perlu mulai memikirkan suksesi.

Jika Madrid ingin tetap kompetitif di Eropa, mencari pengganti Courtois bukan lagi soal "jika", tapi "kapan".

Baca Juga: “Roma Bantah Kabar Negosiasi dengan PSG untuk Manu Koné”

Bayern Munich: Neuer Masih Hebat, Tapi Tak Lagi Muda

Situasi di Bayern mungkin bahkan lebih mendesak. Manuel Neuer, legenda hidup klub dan mantan kapten Jerman, akan berusia 40 tahun pada 2026. 

Meski sempat membantah akan pensiun dalam waktu dekat, kenyataannya Neuer sudah sering absen karena cedera.

Bayern memang masih terlalu tangguh di Bundesliga, tapi di Liga Champions? Ketidakhadiran Neuer di dua leg melawan Inter Milan di perempat final menunjukkan betapa pentingnya posisi ini. Mengandalkan Neuer lebih lama bisa jadi risiko yang memperlambat ambisi Eropa mereka.

Donnarumma bisa jadi suksesor ideal: muda, berpengalaman, dan terbiasa bermain di bawah tekanan tinggi.

Gianluigi Donnarumma tengah berada di puncak performa, tapi waktunya di PSG mungkin tak akan berlangsung lama jika Madrid atau Bayern benar-benar serius. 

Dengan situasi kontrak yang makin menipis dan kebutuhan klub-klub top akan kiper baru, musim panas 2025 bisa menjadi titik balik besar dalam karier sang penjaga gawang asal Italia.

Kira-kira, menurutmu lebih cocok ke Madrid, Bayern, atau bertahan di Paris?