Pelatih Barcelona Hansi Flick memuji mentalitas Barcelona yang mampu menang dramatis 4-5 melawan Benfica pada partai babak grup Champions League, Rabu (22/1) dini hari WIB.

Pertandingan baru berjalan dua menit saat Vangelis Pavlidis membuka skor. Robert Lewandowski lalu menyamakan kedudukan lewat titik putih pada menit ke-13.

Wojciech Szczesny lalu membuat dua blunder yang menghasilkan dua gol dari tuan rumah yang dicetak oleh Pavlidis yang menjadikan skor 3-1 saat turun minum.

Comeback dramatis di babak kedua

Barcelona lalu berhasil membalikkan kedudukan pada babak kedua. Raphinha lebih dulu memangkas jarak, namun gol bunuh diri Ronald Araujo kembali membawa Benfica unggul dua gol.

Tiga gol di akhir laga dari Lewandowski, Eric Garcia, dan Raphinha lalu membawa kemenangan untuk Barcelona, yang memastikan lolos ke fase gugur.

"Itu adalah pertandingan yang sangat gila. Hal yang paling positif adalah mentalitas yang kami miliki. Kami bangkit dan itu luar biasa. Itulah sepak bola dan itulah mengapa kami menyukainya," kata Flick kepada Movistar.

"Saya rasa saya belum pernah mengalami kebangkitan seperti ini. Sungguh luar biasa. Kami tidak bermain dengan baik di babak pertama. Mereka sangat bagus dan mencetak gol lebih dulu.”

"Mereka membuat kami bertahan sangat dalam. Kami tidak berada di posisi yang tepat. Di babak kedua kami bermain lebih baik dan pergantian pemain sangat membantu kami."

Maafkan blunder Szczesny

Salah satu yang menjadi perhatian adalah Szczesny yang melakukan dua blunder fatal pada laga ini. Pertama kiper asal Polandia tersebut salah perhitungan saat memotong bola di luar kotak penalti. Kedua ia menjatuhkan Kerem Akturkoglu di kotak terlarang yang menghasilkan penalti untuk Benfica.

Keputusan Flick untuk memainkan Szczesny dan mencadangkan Inaki Pena bisa saja berakhir dengan kekalahan.

Meskipun begitu, Szczesny juga membuat penyelamatan krusial saat skor 4-4, saat menepis tembakan Angel Di Maria dari jarak dekat.

"Pemain mana yang tidak melakukan kesalahan? Itu wajar. Szczesny melakukan beberapa kesalahan, tetapi semua pemain melakukan kesalahan di babak pertama," kata Flick.

"Kami menang bersama, kami kalah bersama. Kami adalah satu tim. Saya suka apa yang saya lihat di babak kedua, ia menyelamatkan peluang emas untuk Benfica."