Mansion Sports - Juventus sukses meraih kemenangan meyakinkan saat menghadapi Wydad Casablanca dalam pertandingan matchday kedua Grup G Piala Dunia Antarklub 2025. 

Pertandingan yang berlangsung di Lincoln Financial Field, Amerika Serikat, pada Minggu malam (23/06/2025) waktu Indonesia Barat, berakhir dengan skor 4-1 untuk keunggulan Si Nyonya Tua.

Meski mendapat perlawanan cukup tangguh dari Wydad Casablanca, Juventus tampil lebih efisien dalam menuntaskan peluang. 

Gol-gol kemenangan Juve dicetak melalui bunuh diri Abdelmounaim Boutouil, brace Kenan Yildiz, dan satu gol penalti Dusan Vlahovic. Sementara satu-satunya gol Wydad disumbangkan oleh Thembinkosi Lorch.

Dengan kemenangan ini, Juventus mengumpulkan enam poin dari dua pertandingan dan kokoh di puncak klasemen Grup G. 

Hasil ini sekaligus memastikan mereka lolos ke babak gugur. Di sisi lain, Wydad Casablanca masih belum meraih poin dan menempati posisi ketiga.

Babak Pertama: Keunggulan Juventus Diuji Perlawanan Sengit Wydad

Wydad Casablanca mengawali pertandingan dengan penuh semangat. Baru memasuki menit keempat, mereka langsung mengancam gawang Juventus lewat sepakan Thembinkosi Lorch, namun kiper Michele Di Gregorio berhasil menggagalkan peluang tersebut.

Namun justru Juventus yang mencetak gol lebih dulu. Pada menit ke-6, Kenan Yildiz berhasil menerobos kotak penalti usai menerima umpan terobosan dari Marcus Thuram. 

Saat mencoba menyelesaikan peluang, bola mengenai kaki Abdelmounaim Boutouil dan berbelok arah, membuat kiper Wydad terkecoh. Gol tercatat sebagai bunuh diri, dan Juventus unggul 1-0.

Juve menggandakan keunggulan pada menit ke-16. Kali ini, Yildiz mencetak gol dengan usaha individu yang impresif. 

Setelah menerima umpan pendek dari Andrea Cambiaso, ia melepaskan tembakan keras dari luar kotak penalti yang mengarah ke sudut kiri atas gawang. Skor berubah menjadi 2-0 untuk Juventus.

Wydad tidak menyerah begitu saja. Menit ke-25, mereka berhasil memperkecil ketertinggalan. Lewat serangan balik cepat, Amrabat mengirimkan umpan terobosan ke arah Lorch. 

Meski diadang Di Gregorio, Lorch mampu menyelesaikan peluang dengan tembakan lob yang cerdik. Skor menjadi 2-1.

Usai gol tersebut, pertandingan sempat dihentikan sementara akibat ulah suporter Wydad yang menyalakan flare, membuat lapangan dipenuhi asap. 

Setelah pertandingan kembali dilanjutkan, tempo permainan menjadi lebih hati-hati. Kedua tim kesulitan menciptakan peluang, dan skor 2-1 bertahan hingga turun minum.

Babak Kedua: Juventus Pastikan Kemenangan dengan Tambahan Dua Gol

Di babak kedua, pelatih kedua tim melakukan perubahan taktik untuk mengubah jalannya laga. Meski intensitas pertandingan tetap tinggi, tidak ada peluang berbahaya yang tercipta dalam sepuluh menit awal.

Pada menit ke-57, Juventus nyaris menambah keunggulan. Cambiaso melepaskan tendangan kaki kiri dari dalam kotak penalti, namun bola hanya membentur tiang gawang.

Akhirnya, pada menit ke-69, Juventus kembali mencetak gol ketiga. Kolo Muani memberikan umpan terobosan dari halfspace kiri kepada Kenan Yildiz. 

Setelah mengecoh satu bek Wydad, Yildiz dengan tenang menaklukkan kiper dan mencetak gol keduanya dalam pertandingan ini. Skor berubah menjadi 3-1.

Wydad Casablanca mencoba membalas dan terus menekan pertahanan Juventus hingga masa injury time. 

Mereka menciptakan dua peluang emas, namun Di Gregorio tampil gemilang dengan serangkaian penyelamatan yang mematahkan ambisi Wydad memperkecil ketertinggalan.

Petaka datang bagi Wydad pada menit ke-90+3. Guilherme Ferreira melakukan pelanggaran terhadap Dusan Vlahovic di dalam kotak penalti. 

Wasit tanpa ragu menunjuk titik putih. Satu menit kemudian, Vlahovic sendiri yang mengambil eksekusi dan sukses menjalankan tugasnya dengan baik. Skor menjadi 4-1 dan bertahan hingga pertandingan berakhir.

Juventus Lolos ke Babak 16 Besar dengan Sempurna

Kemenangan ini membuat Juventus mengoleksi enam poin dari dua laga dan mengukuhkan diri sebagai pemuncak klasemen Grup G. 

Dengan hasil ini, mereka dipastikan lolos ke babak 16 besar Piala Dunia Antarklub 2025, menyusul performa konsisten di dua pertandingan awal.

Sementara itu, Wydad Casablanca masih harus menelan pil pahit setelah menelan dua kekalahan beruntun tanpa meraih satu poin pun. 

Peluang mereka untuk melaju ke babak berikutnya kini berada di ujung tanduk dan sangat bergantung pada hasil laga terakhir serta pertandingan lain di grup.