Loading, please wait...
Mansion Sports - Paris Saint-Germain resmi melangkah ke final Liga Champions usai mengalahkan Arsenal dengan skor 2-1 di leg kedua semifinal, Rabu malam waktu setempat. Dengan hasil ini, PSG unggul agregat dan akan menghadapi Inter Milan di laga puncak pada Sabtu, 31 Mei mendatang.
Sudah unggul satu gol dari leg pertama, PSG semakin mantap setelah Fabian Ruiz mencetak gol pembuka di Parc des Princes menjelang akhir babak pertama.
Meski Vitinha gagal mengeksekusi penalti, Achraf Hakimi berhasil menggandakan keunggulan beberapa menit kemudian.
Gol Bukayo Saka sempat memberi harapan untuk Arsenal, tapi tak cukup untuk membalikkan keadaan.
Bermain di tengah sorakan bising fans tuan rumah, Arsenal sama sekali tidak gentar. Bahkan di delapan menit pertama, mereka punya tiga peluang emas—salah satunya dari sundulan Declan Rice yang nyaris masuk, dan dua penyelamatan gemilang dari Gianluigi Donnarumma atas peluang Martinelli dan Odegaard.
Strategi direct play Arsenal dengan lemparan jauh ke kotak penalti beberapa kali merepotkan pertahanan PSG.
Tapi PSG mengingatkan bahaya dari lini serangnya lewat sepakan Khvicha Kvaratskhelia yang membentur tiang.
Ousmane Dembélé tak diturunkan karena cedera hamstring, namun lini serang PSG tetap menakutkan.
Gol Ruiz di babak pertama datang dari bola sapuan yang tak sempurna, di mana gelandang Spanyol itu menyambar bola di tepi kotak penalti dan melepaskan tembakan keras yang tak bisa dijangkau David Raya.
Setelah turun minum, PSG mendapat penalti lewat bantuan VAR, tapi Vitinha gagal menunaikan tugasnya. Tak lama berselang, Hakimi memastikan keunggulan PSG lewat gol kedua yang memperlebar agregat menjadi 3-0.
Arsenal sempat memangkas jarak lewat gol Saka, tapi sang winger kemudian menyia-nyiakan peluang emas untuk menyamakan kedudukan pada laga tersebut. Peluang terakhir itu menjadi titik akhir dari mimpi Arsenal untuk lolos ke final.
Ini menjadi kembalinya PSG ke final Liga Champions untuk pertama kali sejak musim 2019/20. Saat itu mereka kalah dari Bayern Munich.
Sementara itu, bagi Arsenal, hasil ini memperpanjang puasa gelar mereka, meski performa musim ini sempat menjanjikan.
PSG kini bersiap menyambut Inter Milan di final yang akan digelar di akhir bulan Mei, dengan misi besar: meraih gelar Liga Champions pertama dalam sejarah klub.