Phil Foden Buka Suara Soal Musim Sulit Bersama Man City

Phil Foden Buka Suara Soal Musim Sulit Bersama Man City

Mansion Sports - Pemain bintang Manchester City, Phil Foden, secara terbuka mengakui bahwa ia mengalami musim yang sulit, dengan mengungkapkan bahwa masalah di luar lapangan turut memengaruhi performanya sepanjang musim 2024–2025. 

Meski sempat menikmati puncak prestasi di akhir musim sebelumnya, Foden kini tengah berjuang untuk kembali ke performa terbaiknya.

Dari Puncak Penghargaan ke Performa yang Menurun

Phil Foden menutup musim 2023–2024 dengan prestasi luar biasa. Ia tidak hanya membantu Manchester City meraih gelar Premier League keenamnya, tapi juga memenangkan tiga penghargaan individu bergengsi: Premier League Player of the Season, FWA Footballer of the Year, dan PFA Players’ Player of the Year

Dalam ajang liga, Foden menyumbangkan 19 gol, sebuah pencapaian yang mencerminkan kualitas dan kontribusinya yang besar bagi tim.

Namun, performa gemilang tersebut tidak berlanjut. Di Euro 2024, Foden tampil di bawah ekspektasi bersama timnas Inggris. 

Kekecewaannya terhadap posisi bermain di tim nasional membuatnya kembali ke klub dengan kondisi mental yang kurang prima. 

Sejak itu, performanya di Manchester City menurun drastis, bertepatan dengan runtuhnya dominasi domestik klub tersebut.

“Saya mengalami banyak hal secara mental di luar lapangan. Kadang-kadang, ada hal dalam hidup yang lebih besar daripada sepak bola. Musim ini saya sedikit kesulitan,” ujar Foden, dikutip dari BBC Sport.

Cedera dan Kelelahan Mental Memperburuk Situasi

Sejak Euro 2024, Foden mengaku mengalami kelelahan mental, yang memengaruhi konsistensinya di level klub. 

Bahkan, ia tidak secara rutin menjadi starter hingga bulan November. Performa tim juga menurun drastis, termasuk dalam rangkaian kekalahan yang jarang terjadi di era kepemilikan saat ini.

Selain itu, Foden juga dihantui oleh cedera ligamen pergelangan kaki, yang membuatnya hampir tidak bermain selama enam minggu terakhir.

“Saya tahu jika semuanya baik-baik saja, saya pasti bisa bermain lebih baik. Tapi kadang-kadang hidup menghadirkan tantangan, dan kita harus menghadapinya serta melangkah maju. Sayangnya, musim ini sulit bagi saya,” katanya.

Baca Juga: “De Bruyne Mengucapkan Perpisahan Penuh Haru kepada City

Masa Depan dan Rencana Pemulihan

Foden mengisyaratkan bahwa ia dan pihak klub masih akan berdiskusi lebih lanjut mengenai masa depannya dalam waktu dekat, khususnya menyangkut kebugarannya dan apakah ia akan diistirahatkan untuk memulihkan diri sepenuhnya.

“[Mengenai istirahat], itu sesuatu yang perlu didiskusikan dengan klub dan tim nasional. Mungkin akan lebih baik jika saya beristirahat dan memulihkan pergelangan kaki saya sampai benar-benar 100 persen. Saya belum tahu, itu pembicaraan yang harus segera dilakukan.”

Jadwal Padat Menanti di Club World Cup

Setelah menjalani laga internasional bersama Inggris pada awal Juni, Manchester City akan kembali bertanding di FIFA Club World Cup pada pertengahan bulan. 

Mereka dijadwalkan menghadapi Wydad Casablanca, juara Liga Champions Afrika 2021–2022, di Philadelphia pada 18 Juni 2025.

Foden kini menghadapi tantangan besar untuk memulihkan kondisi fisik dan mentalnya sebelum kembali ke panggung dunia bersama City. 

Dengan dukungan penuh dari klub dan staf medis, publik sepak bola menanti apakah sang gelandang kreatif dapat kembali menemukan bentuk terbaiknya.

Related News

Phil Foden Buka Suara Soal Musim Sulit Bersama Man City

Phil Foden Buka Suara Soal Musim Sulit Bersama Man City

Mansion Sports - Pemain bintang Manchester City, Phil Foden, secara terbuka mengakui bahwa ia mengalami musim yang sulit, dengan mengungkapkan bahwa masalah di luar lapangan turut memengaruhi performanya sepanjang musim 2024–2025. 

Meski sempat menikmati puncak prestasi di akhir musim sebelumnya, Foden kini tengah berjuang untuk kembali ke performa terbaiknya.

Dari Puncak Penghargaan ke Performa yang Menurun

Phil Foden menutup musim 2023–2024 dengan prestasi luar biasa. Ia tidak hanya membantu Manchester City meraih gelar Premier League keenamnya, tapi juga memenangkan tiga penghargaan individu bergengsi: Premier League Player of the Season, FWA Footballer of the Year, dan PFA Players’ Player of the Year

Dalam ajang liga, Foden menyumbangkan 19 gol, sebuah pencapaian yang mencerminkan kualitas dan kontribusinya yang besar bagi tim.

Namun, performa gemilang tersebut tidak berlanjut. Di Euro 2024, Foden tampil di bawah ekspektasi bersama timnas Inggris. 

Kekecewaannya terhadap posisi bermain di tim nasional membuatnya kembali ke klub dengan kondisi mental yang kurang prima. 

Sejak itu, performanya di Manchester City menurun drastis, bertepatan dengan runtuhnya dominasi domestik klub tersebut.

“Saya mengalami banyak hal secara mental di luar lapangan. Kadang-kadang, ada hal dalam hidup yang lebih besar daripada sepak bola. Musim ini saya sedikit kesulitan,” ujar Foden, dikutip dari BBC Sport.

Cedera dan Kelelahan Mental Memperburuk Situasi

Sejak Euro 2024, Foden mengaku mengalami kelelahan mental, yang memengaruhi konsistensinya di level klub. 

Bahkan, ia tidak secara rutin menjadi starter hingga bulan November. Performa tim juga menurun drastis, termasuk dalam rangkaian kekalahan yang jarang terjadi di era kepemilikan saat ini.

Selain itu, Foden juga dihantui oleh cedera ligamen pergelangan kaki, yang membuatnya hampir tidak bermain selama enam minggu terakhir.

“Saya tahu jika semuanya baik-baik saja, saya pasti bisa bermain lebih baik. Tapi kadang-kadang hidup menghadirkan tantangan, dan kita harus menghadapinya serta melangkah maju. Sayangnya, musim ini sulit bagi saya,” katanya.

Baca Juga: “De Bruyne Mengucapkan Perpisahan Penuh Haru kepada City

Masa Depan dan Rencana Pemulihan

Foden mengisyaratkan bahwa ia dan pihak klub masih akan berdiskusi lebih lanjut mengenai masa depannya dalam waktu dekat, khususnya menyangkut kebugarannya dan apakah ia akan diistirahatkan untuk memulihkan diri sepenuhnya.

“[Mengenai istirahat], itu sesuatu yang perlu didiskusikan dengan klub dan tim nasional. Mungkin akan lebih baik jika saya beristirahat dan memulihkan pergelangan kaki saya sampai benar-benar 100 persen. Saya belum tahu, itu pembicaraan yang harus segera dilakukan.”

Jadwal Padat Menanti di Club World Cup

Setelah menjalani laga internasional bersama Inggris pada awal Juni, Manchester City akan kembali bertanding di FIFA Club World Cup pada pertengahan bulan. 

Mereka dijadwalkan menghadapi Wydad Casablanca, juara Liga Champions Afrika 2021–2022, di Philadelphia pada 18 Juni 2025.

Foden kini menghadapi tantangan besar untuk memulihkan kondisi fisik dan mentalnya sebelum kembali ke panggung dunia bersama City. 

Dengan dukungan penuh dari klub dan staf medis, publik sepak bola menanti apakah sang gelandang kreatif dapat kembali menemukan bentuk terbaiknya.

Related News