Mansion Sports – Inter Milan berhasil meraih kemenangan tipis 2-1 atas wakil Kazakhstan, Kairat Almaty, dalam laga fase liga Liga Champions 2025/2026 yang digelar di Stadion Giuseppe Meazza.

Lautaro Martínez membawa tim tuan rumah unggul lebih dulu pada babak pertama, sebelum Kairat secara mengejutkan mampu menyamakan kedudukan melalui gol dari Ofri Arad.

Meski tampil dominan, Nerazzurri sempat dibuat frustrasi oleh pertahanan rapat Kairat, namun akhirnya memastikan tiga poin berkat gol Augusto pada babak kedua.

Dengan hasil ini, Inter sukses mempertahankan catatan sempurna mereka dengan empat kemenangan beruntun dari empat laga yang telah dimainkan di fase liga.

Babak Pertama: Lautaro Martínez Buka Keunggulan Inter

Sejak peluit pertama dibunyikan oleh wasit Luis Godinho, Inter langsung mengambil alih kendali permainan. Lautaro Martínez menjadi ancaman utama bagi lini pertahanan Kairat Almaty.

Penyerang asal Argentina tersebut memiliki beberapa peluang berbahaya di awal laga, termasuk tembakan keras pada menit ke-15 yang melambung tipis di atas mistar gawang.

Tekanan tuan rumah semakin meningkat ketika Yann Bisseck dijatuhkan di dalam kotak penalti pada menit ke-18. 

Wasit sempat menunjuk titik putih, namun setelah meninjau tayangan ulang melalui VAR, keputusan tersebut dibatalkan. Skor tetap 0-0 meski Inter terus mendominasi jalannya pertandingan.

Kebuntuan akhirnya pecah menjelang akhir babak pertama. Pada menit ke-45, Denzel Dumfries mengirim umpan silang yang sempat disundul Esposito dan diblok oleh pemain lawan. 

Bola liar kemudian jatuh ke kaki Lautaro Martínez, yang dua kali melepaskan tembakan. Pada percobaan kedua, bola berhasil menembus jala Kairat dan membawa Inter unggul 1-0 hingga turun minum.

Babak Kedua: Gol Augusto Pastikan Tiga Poin

Memasuki babak kedua, Kairat tampil lebih berani dan berhasil menyamakan kedudukan pada menit ke-55. 

Berawal dari situasi sepak pojok, bola hasil sundulan Shirobokov memantul ke udara sebelum disambar oleh Ofri Arad dengan tandukan akurat yang menaklukkan kiper Inter. Skor berubah menjadi 1-1 dan membuat pertandingan kembali terbuka.

Namun, Inter tidak membutuhkan waktu lama untuk merespons. Pada menit ke-67, kombinasi ciamik antara Nicolo Barella dan Esposito menghasilkan peluang matang. 

Bola kemudian diteruskan kepada Augusto yang langsung melepaskan tembakan first-time menggunakan kaki kiri dari luar kotak penalti. 

Bola meluncur deras ke pojok kanan bawah gawang dan tak mampu dijangkau oleh kiper Anarbekov.

Gol spektakuler tersebut menjadi penentu kemenangan bagi Inter Milan, yang meski terus menciptakan sejumlah peluang berbahaya setelahnya, gagal menambah keunggulan hingga peluit panjang dibunyikan.

Statistik Inter Milan vs Kairat Almaty