Luis Enrique: Dembélé Siap Hadapi Arsenal di Leg Kedua

Luis Enrique: Dembélé Siap Hadapi Arsenal di Leg Kedua

Mansion Sports - Paris Saint-Germain mendapat dorongan besar jelang leg kedua semifinal Liga Champions melawan Arsenal

Pelatih Luis Enrique mengonfirmasi bahwa Ousmane Dembélé akan tersedia untuk laga krusial di Parc des Princes, Rabu malam waktu setempat.

Dembélé Fit Setelah Absen Akhir Pekan

Dembélé sempat ditarik keluar di babak kedua leg pertama di Emirates Stadium pekan lalu, meskipun ia mencetak gol semata wayang untuk kemenangan PSG. 

Ia juga absen saat PSG kalah dari Strasbourg di Ligue 1 akhir pekan lalu. Namun, Enrique memastikan bahwa sang winger sudah kembali berlatih normal selama dua hari terakhir.

"Dia sudah dua hari ikut latihan penuh," ujar Enrique. "Kalian lihat sendiri tadi, sesi latihannya berjalan seperti biasa. Dia akan tersedia Rabu malam."

Arsenal Juga Dapat Kabar Positif

Tak hanya PSG yang mendapat angin segar. Arsenal juga membawa kabar baik dalam hal kebugaran pemain. 

Jurrien Timber dan Martin Ødegaard ikut sesi latihan pada Selasa, sementara Riccardo Calafiori juga telah kembali setelah cedera ringan.

Baca Juga: "Luis Enrique: “Kami Harus Tetap Setia Pada Identitas Kami”"

Dembélé: Top Skor dan Andalan PSG

Musim ini Dembélé telah mencetak 33 gol di semua kompetisi dan menjadi pemain tersubur PSG. 

Setelah kembali ke Prancis dari Barcelona pada 2023, performanya terus meningkat hingga ia kini masuk dalam bursa kandidat Ballon d’Or, bersaing dengan nama-nama seperti Lamine Yamal dan Raphinha.

Peluang Sejarah untuk PSG

Dengan keunggulan agregat 1-0, PSG hanya butuh hasil imbang untuk lolos ke final. Mereka mengincar final Liga Champions kedua sepanjang sejarah klub — setelah kekalahan dari Bayern Munich di final 2020. 

Jika berhasil menjadi juara musim ini, PSG akan menjadi klub Prancis kedua yang memenangkan Liga Champions, menyusul jejak Marseille pada 1993.

Laga leg kedua ini bukan cuma soal lolos ke final, tapi juga momen pembuktian ambisi baru PSG yang kini mengandalkan kekuatan kolektif, bukan sekadar nama besar.

Luis Enrique: Dembélé Siap Hadapi Arsenal di Leg Kedua

Luis Enrique: Dembélé Siap Hadapi Arsenal di Leg Kedua

Mansion Sports - Paris Saint-Germain mendapat dorongan besar jelang leg kedua semifinal Liga Champions melawan Arsenal

Pelatih Luis Enrique mengonfirmasi bahwa Ousmane Dembélé akan tersedia untuk laga krusial di Parc des Princes, Rabu malam waktu setempat.

Dembélé Fit Setelah Absen Akhir Pekan

Dembélé sempat ditarik keluar di babak kedua leg pertama di Emirates Stadium pekan lalu, meskipun ia mencetak gol semata wayang untuk kemenangan PSG. 

Ia juga absen saat PSG kalah dari Strasbourg di Ligue 1 akhir pekan lalu. Namun, Enrique memastikan bahwa sang winger sudah kembali berlatih normal selama dua hari terakhir.

"Dia sudah dua hari ikut latihan penuh," ujar Enrique. "Kalian lihat sendiri tadi, sesi latihannya berjalan seperti biasa. Dia akan tersedia Rabu malam."

Arsenal Juga Dapat Kabar Positif

Tak hanya PSG yang mendapat angin segar. Arsenal juga membawa kabar baik dalam hal kebugaran pemain. 

Jurrien Timber dan Martin Ødegaard ikut sesi latihan pada Selasa, sementara Riccardo Calafiori juga telah kembali setelah cedera ringan.

Baca Juga: "Luis Enrique: “Kami Harus Tetap Setia Pada Identitas Kami”"

Dembélé: Top Skor dan Andalan PSG

Musim ini Dembélé telah mencetak 33 gol di semua kompetisi dan menjadi pemain tersubur PSG. 

Setelah kembali ke Prancis dari Barcelona pada 2023, performanya terus meningkat hingga ia kini masuk dalam bursa kandidat Ballon d’Or, bersaing dengan nama-nama seperti Lamine Yamal dan Raphinha.

Peluang Sejarah untuk PSG

Dengan keunggulan agregat 1-0, PSG hanya butuh hasil imbang untuk lolos ke final. Mereka mengincar final Liga Champions kedua sepanjang sejarah klub — setelah kekalahan dari Bayern Munich di final 2020. 

Jika berhasil menjadi juara musim ini, PSG akan menjadi klub Prancis kedua yang memenangkan Liga Champions, menyusul jejak Marseille pada 1993.

Laga leg kedua ini bukan cuma soal lolos ke final, tapi juga momen pembuktian ambisi baru PSG yang kini mengandalkan kekuatan kolektif, bukan sekadar nama besar.