Pemain Swiss Ini Heran Cole Palmer Jarang Dimainkan di Timnas Inggris

Pemain Swiss Ini Heran Cole Palmer Jarang Dimainkan di Timnas Inggris

Bersama Chelsea, Cole Palmer benar-benar menjadi tulang punggung tim di musim 2023/24 lalu. Karena, dia dapat menjelma sebagai mesin gol The Blues yang mengoleksi 22 gol dan 11 assist dalam ajang Liga Inggris.

Berkat itu, Palmer pun dapat kepercayaan untuk masuk timnas Inggris di Euro 2024. Nahasnya, dia justru hanya menjadi pemanis di bangku cadangan saja. Selama empat laga, Palmer cuma bermain dua kali saja dan tak pernah dipercayai sebagai starter.

Palmer, nampak kalah saing oleh pemain lain layaknya Phil Foden dan Bukayo Saka untuk mengisi sisi sayap Three Lions. Melihat hal itu, Kwadwo Duah yang merupakan penyerang Swiss juga turut bingung atas keputusan Southgate, karena dia merasa pemain The Blues itu layak diberi kepercayaan usai tunjukkan statistik yang baik.

"Saya mengikuti sepakbola Inggris. Saya adalah penggemar Chelsea dan mengidolakan Didier Drogba. Palmer, dia memiliki musim yang sangat baik, saya juga berpikir mengapa dia tidak bermain. Karena, menurut saya kontribusinya (di Chelsea) sempurna," ujar Duah dikutip dari Evening Standard Football.

"Jadi, mari kita lihat apakah dia bisa bermain (saat hadapi Swiss)," tutupnya.

Mengetahui lini penyerangan Inggris yang masih tumpul, Southgate sepertinya memang harus berani mengubah komposisi skuadnya dan mencoba Palmer sebagai starter untuk menunjukkan tajinya.

Pemain Swiss Ini Heran Cole Palmer Jarang Dimainkan di Timnas Inggris

Pemain Swiss Ini Heran Cole Palmer Jarang Dimainkan di Timnas Inggris

Bersama Chelsea, Cole Palmer benar-benar menjadi tulang punggung tim di musim 2023/24 lalu. Karena, dia dapat menjelma sebagai mesin gol The Blues yang mengoleksi 22 gol dan 11 assist dalam ajang Liga Inggris.

Berkat itu, Palmer pun dapat kepercayaan untuk masuk timnas Inggris di Euro 2024. Nahasnya, dia justru hanya menjadi pemanis di bangku cadangan saja. Selama empat laga, Palmer cuma bermain dua kali saja dan tak pernah dipercayai sebagai starter.

Palmer, nampak kalah saing oleh pemain lain layaknya Phil Foden dan Bukayo Saka untuk mengisi sisi sayap Three Lions. Melihat hal itu, Kwadwo Duah yang merupakan penyerang Swiss juga turut bingung atas keputusan Southgate, karena dia merasa pemain The Blues itu layak diberi kepercayaan usai tunjukkan statistik yang baik.

"Saya mengikuti sepakbola Inggris. Saya adalah penggemar Chelsea dan mengidolakan Didier Drogba. Palmer, dia memiliki musim yang sangat baik, saya juga berpikir mengapa dia tidak bermain. Karena, menurut saya kontribusinya (di Chelsea) sempurna," ujar Duah dikutip dari Evening Standard Football.

"Jadi, mari kita lihat apakah dia bisa bermain (saat hadapi Swiss)," tutupnya.

Mengetahui lini penyerangan Inggris yang masih tumpul, Southgate sepertinya memang harus berani mengubah komposisi skuadnya dan mencoba Palmer sebagai starter untuk menunjukkan tajinya.