Loading, please wait...
Statistik pertandingan antara Real Madrid yang akan menjamu Manchester City pada leg kedua babak playoff fase gugur Champions League 2024-25, Kamis (20/2) dini hari WIB.
Madrid sebagai juara bertahan menunjukkan mental juara di leg pertama. Meski dua kali tertinggal hingga lima menit terakhir, skuad besutan Carlo Ancelotti berhasil menang 3-2 di Etihad Stadium.
Manchester City yang menjalani musim terburuk sejak dilatih Pep Guardiola, beberapa kali kerap gagal meraih kemenangan usai unggul lebih dulu. Satu laga yang mencokok adalah saat mereka berhasil unggul tiga gol lebih dulu melawan Feyenoord, sebelum imbang 3-3.
City juga kemudian ditahan imbang Brentford 2-2 usai unggul dua gol. Lalu melawan Paris Saint-Germain, City kalah 4-2 usai unggul dua gol lebih dulu.
Leg pertama melawan Madrid menjadi contoh terakhir. City berhasil unggul dua kali dan skor 2-1 bertahan hingga lima menit terakhir, sebelum dua gol dari Brahim Diaz dan Jude Bellingham membalikkan kedudukan.
Ini adalah pertama kalinya City kalah dalam pertandingan Champions League saat mereka unggul di babak pertama sejak April 2018 (2-1 vs Liverpool), setelah sebelumnya tidak terkalahkan dalam 32 pertandingan (29 menang, 3 imbang).
Namun, ini adalah ketiga kalinya City kalah dalam pertandingan Champions League saat mereka unggul dua kali. Ketiga kejadian tersebut terjadi saat melawan Madrid.
City harus bekerja keras bertahan melawan lini depan Madrid yang terdiri dari Kylian Mbappe, Vinicius Junior, dan Rodrygo, yang dibantu dengan Bellingham dan Fede Valverde. Sebab City sudah kebobolan 57 kali dari 39 laga di semua kompetisi, tiga gol lebih banyak dari 59 laga musim lalu.
Baca juga
Ancelotti Bantah Manchester City Sebagai Tim Kuda Hitam di Champions League
Guardiola Akui Man City Punya Satu Persen Kans Kalahkan Real Madrid
Mereka juga gagal memenangkan empat pertandingan Champions League terakhir di mana mereka mencetak gol pembuka, yang semuanya terjadi musim ini.
Untungnya City berhasil bangkit usai laga tersebut, dengan kemenangan besar 4-0 atas Newcastle United lewat hattrick pemain barunya Omar Marmoush.
City kalah sembilan kali dari 27 laga Champions League melawan wakil asal Spanyol. City juga kalah dalam tiga laga tandang terakhir di kompetisi ini.
Sementara itu, Madrid memiliki peluang besar untuk lolos ke babak selanjutnya. Mereka hanya satu kali gagal mencetak gol dari 78 laga kandang di kompetisi elit Eropa.
Namun Madrid mendapatkan hasil buruk pada laga terakhirnya, hanya bisa imbang 1-1 melawan Osasuna. Setelah unggul lebih dulu lewat gol Mbappe, Ante Budimir berhasil menyamakan skor. Laga ini diselimuti kontroversi usai Bellingham dihukum dengan kartu merah.
Situasi ini pun membuat Madrid tergusur dari puncak klasemen La Liga. Namun Madrid memiliki rekor positif di kancah Eropa, di mana dari 39 pertandingan, mereka berhasil lolos ke babak selanjutnya 37 kali usai unggul di leg pertama. Sementara itu, City empat kali gugur usai kalah di leg pertama.
Kemenangan Real Madrid pekan lalu adalah yang ke-40 kalinya mereka memenangkan leg pertama babak sistem gugur Eropa di kandang lawan. Madrid hanya kalah satu kali dari enam pertandingan kandang Champions League melawan City (3 menang, 2 imbang), kalah 2-1 di babak 16 besar pada 2019-20.
Ini akan menjadi pertemuan Champions League ke-10 antara Carlo Ancelotti dan Guardiola.
Manchester City 2-3 Real Madrid
Manchester City 1-1 Real Madrid
Real Madrid 3-3 Manchester City
Manchester City 4-0 Real Madrid
Real Madrid 1-1 Manchester City
Osasuna 1 - 1 Real Madrid
Manchester City 2 - 3 Real Madrid
Real Madrid 1 - 1 Atletico Madrid
Leganes 2 - 3 Real Madrid
Espanyol 1 - 0 Real Madrid
Manchester City 4 - 0 Newcastle United
Leyton Orient 1 - 2 Manchester City
Arsenal 5 - 1 Manchester City
Manchester City 3 - 1 Club Brugge