Tim Sauber telah mengonfirmasi melepas dua pembalapnya, Valtteri Bottas dan Zhou Guanyu, untuk musim 2025 mendatang, seperti yang diumumkan pada Rabu (6/11).

Sementara itu, pemimpin klasemen di F2, Gabriel Bortoleto, akan menjadi pembalap kedua yang akan bergabung dengan Sauber pada musim depan dan berpasangan dengan Nico Hulkenberg.

Bortoleto x Hulkenberg

The 2025 Sauber driver line-up 💚#F1 pic.twitter.com/hthIzxTAyr

— Formula 1 (@F1) November 6, 2024

Rekor buruk Sauber musim ini 

Sauber tidak menikmati musim yang brilian pada musim ini. Bottas dan Zhou menjadi pasangan pembalap yang belum meraih poin dalam 21 balapan musim ini.

Masih belum tahu bagaimana nasib Zhou ke depannya. Namun Bottas dikabarkan akan kembali ke Mercedes sebagai pembalap cadangan.

Keduanya menjadi pasangan sejak 2022 lalu saat tim masih di bawah naungan Alfa Romeo. Pada musim itu, tim yang bermarkas di Hinwil, Swiss, menduduki posisi keenam dengan 55 poin. 

Namun pada musim selanjutnya mereka turun ke posisi sembilan dengan 16 poin. Situasi pun semakin memburuk pada musim ini.

Sauber kembali berubah bentuk pada 2026 mendatang usai diambil alih oleh pabrikan asal Jerman, Audi.

"Situasi seperti ini tidak pernah mudah bagi siapa pun, tetapi setelah semua diskusi yang baik dan mendalam yang kami lakukan dalam beberapa minggu terakhir, kami menyadari bahwa kondisi untuk mengembangkan proyek ini bersama-sama tidak terpenuhi," kata Bottas, dikutip dari situs resmi F1.

"Tahun-tahun terakhir bersama tim telah menjadi perjalanan yang luar biasa, penuh dengan pertumbuhan, tantangan, dan momen yang tak terlupakan. Saya bersyukur atas pengalaman bersama serta kepercayaan dan dukungan yang saya rasakan di setiap langkah. Meskipun sudah waktunya untuk melangkah maju, saya akan selalu membawa sebagian dari tim ini bersama saya, dan saya berharap untuk melihat apa yang akan terjadi di masa depan bagi kami berdua."

Zhou menambahkan, "Saya akan meninggalkan tim di akhir musim, tetapi saya berkomitmen penuh untuk menyelesaikan musim dengan gaya. Saya berterima kasih kepada tim karena memberi saya kesempatan di Formula Satu: ini bukan olahraga yang mudah bagi pemula, tetapi tim telah memungkinkan saya untuk berkembang pesat selama tiga tahun ini.”

"China, di awal musim ini, tidak diragukan lagi merupakan momen yang menonjol, tetapi begitu banyak momen, baik di depan publik maupun di balik layar, yang akan saya ingat dari tiga tahun terakhir. Sekarang saya akan fokus pada langkah berikutnya dalam karier saya: Saya masih memiliki banyak perjuangan yang tersisa dalam diri saya dan saya ingin terus maju."

After open and constructive discussions with Valtteri Bottas and Zhou Guanyu, we mutually concluded that conditions to continue together could not be met so we agreed that it is time to part ways. We would like to thank both for the contribution they have made to the team in the… pic.twitter.com/Gaqmu5trt7

— Stake F1 Team KICK Sauber (@stakef1team_ks) November 6, 2024

Rekrut pembalap muda

Bortoleto yang akan menjalani debutnya pada musim 2025 mendatang, merupakan pembalap asal Brasil berusia 20 tahun yang saat ini memimpin klasemen F2 dengan dua balapan tersisa.

Ia berhasil mengalahkan pesaingnya untuk mendapatkan kursi pada musim depan, termasuk Bottas yang sudah memenangkan 10 grand prix.

Juara F3 ini bergabung dengan manajemen pembalap yang dimiliki Fernando Alonso pada 2022 lalu. Kemudian pada tahun 2023 ia bergabung dengan program pembalap McLaren dan sudah menjajal mobil tahun 2022 pada tes di Red Bull Ring.

“Ini adalah salah satu proyek paling menarik dalam motorsport, jika tidak di semua cabang olahraga,” kata Bortoleto.

“Bergabung dengan tim yang menggabungkan sejarah olahraga bermotor Sauber dan Audi yang kaya adalah suatu kehormatan sejati. Selain sekadar menjadi anggota, saya ingin berkembang dengan proyek ambisius ini dan mencapai puncak motorsport.”

“Saya sangat berterima kasih atas kesempatan yang diberikan kepada saya oleh tim dan atas kesempatan untuk bekerja bersama pengemudi berpengalaman seperti Nico. Kedua program memiliki rekam jejak yang terbukti dalam membina bakat muda, dan saya yakin bahwa bersama-sama, kita akan menulis kisah sukses kita sendiri.”